Ogah Dibilang Mahal, Suzuki Setting Ulang Harga Spare Part Motornya

Dimas Pradopo - Senin, 6 Mei 2013 | 11:33 WIB

(Dimas Pradopo - )


PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) melakukan setting ulang harga komponen dan spare part after sales sepeda motornya di pasaran. Hal ini tentunya untuk menepis anggapan harga spare part Suzuki tergolong mahal bila dibandingkan dengan merek lain.

"Kami sudah survey produk kompetitor untuk menentukan harga. Harga spare part disesuaikan kini lebih kompetitif," beber Akira Utsumi, President Director PT Suzuki Indomobil Sales (SIS). Untuk membuktikannya, pria asal Jepang ini juga mengajak konsumen untuk membuktikannya sendiri di jaringan bengkel resmi Suzuki di seluruh Indonesia.

Saat ini Suzuki sudah memiliki 1.300 unit bengkel resmi di seluruh Indonesia. "Fasilitas purna jual kami siapkan sebaik-baiknya," yakinnya. Bahkan untuk melayani motor berteknologi injeksi seperti Nex FI atau bebek Shooter 115FI, bengkel resmi Suzuki juga sudah disiapkan.

"Untuk melayani sepeda motor injeksi. Kami sudah melakukan pelatihan mekanik dan set up peralatan injeksi di 1.208 bengkel. Untuk set up peralatan terlengkap ada di 308 outlet," jelas Akira Utsumi.

1.208 bengkel sudah dilengkapi dengan diagnostic tools untuk mendeteksi kerusakan pada sistem injeksi bahan bakar. Sedang untuk 308 diantaranya sudah lebih lengkap karena memiliki injector tester dan beberapa peralatan injeksi lainnya. Kedepannya, jumlah ini akan terus ditambah. (motorplus-online.com)