OTOMOTIFNET - Bagian luar motor memang lebih mudah dibersihkan dan dirawat. Tetapi beberapa komponen yang memiliki tempat tersembunyi memang sudah jauh perawatan, dilap pun pastilah sangat jarang. Seperti beberapa komponen yang berada di bawah tangki di motor laki seperti Honda Tiger, Yamaha Scorpio, Suzuki Thunder atau yang lainnya. Padahal, jika salah penanganan, bukan tak mungkin bisa menimbulkan bahaya, nah!
BERSIH
Berbeda dengan motor bebek atau skutik bodinya lebih leluasa untuk ditempati berbagai komponen elektrik. Karena posisi mesin yang tidur serta dimensi dapur pacunya pun kecil. Motor sport atau motor laki ini memboyong mesin berdimensi besar serta tangki yang volumenya banyak.
Tak heran berbagai komponen pun menempati tempat yang sangat tersembunyi, tak sekadar membuka body cover saja, tetapi perlu mencopot komponen yang cukup besar, seperti tangki bensin ini misalnya.
Di balik tangki ini, banyak komponen yang cukup vital bagi kelangsungan perjalanan Anda. Karenanya, tak boleh lupa dirawat dan dijaga kebersihannya. Langkah pertama, tentunya melepas tangkinya lebih dulu dengan membuka baut pengikat tangki (gbr.2). Tetapi hal ini dilakukan setelah slang bensin serta kabel konektor pelampung bensin pun sudah dilepas terlebih dulu.
Gbr 1 | Gbr 2 |
Gbr 3 | Gbr 4 |
Sekalian dilepas, perhatikan juga karet dudukan tangki (gbr.2), karet ini menjadi sangkutan pada pegangan berupa coakan di pinggir kiri dan kanan tangki. Jika sudah tampak sobek atau getas sebaiknya segera ganti, agar tangki tidak bergetar atau goyang saat motor berjalan.
Kemudian, setelah tangki terangkat, maka akan terlihat beberapa komponen yang berhubungan dengan kelistrikan. “Seperti regulator CDI, flasher serta hal lainnya (gbr.3), “ tutur Kiki, dari Joery Motor di kawasan Kebon Jeruk, Jakbar.
Menurutnya, beberapa bagian ini perlu dijaga kebersihannya. “Terutama pada soket-soketnya, jadi lepas soketnya lalu semprotkan contact cleaner (gbr.4),”jelasnya. Bagaimana kalau menggunakan cairan penetran?
Kiki tidak menyarankan menggunakan pembersih lain, “Paling baik sih menggunakan contact cleaner, yang memang untuk kelistrikan. Apalagi menggunakan alkohol sangat diharamkan untuk dipakai sebagai pembersih jeroan soket,” katanya.
Sebab, bukan tak mungkin soket sedikit longgar dan menimbulkan panas, kalau pembersihnya menggunakan bahan mudah terbakar malah bisa berbahaya.
Penulis/Foto: Manut / Manut