Protes keras dari tim Horner dianggap sangat beralasan, karena Horner masih sangat yakin bahwa konsep tersebut melanggar regulasi tentang pelarangan sistem F-Duct yang dioperasikan langsung oleh sang pembalap. Selain itu, Horner juga butuh kepastian sebab jika ini dinyatakan legal, kemungkinan tim Red Bull bakal menjiplak konsepnya. Jadi mereka tidak merasa sia-sia mengeluarkan dana pengembangan konsep baru tersebut.
Kabar terakhir yang terdengar tentang pembicaraan lebih lanjut konsep sayap belakang di mobil Mercedes GP, adalah Whiting akan melakukan pembahasan lagi menjelang F1 Cina. Kemungkinan akan ada pembeberan fakta tentang proses kerja konsep F-Duct di mobil Mercedes GP. Kita lihat saja nanti keputusannya. (otosport.co.id)