Monako Tak Layak Gelar F1, Jika DRS Dilarang

billy - Kamis, 19 Mei 2011 | 17:01 WIB

(billy - )


Kontroversial tentang penggunaan Drag Reduction Systems (DRS) alias sayap fleksibel di Formula 1 Monte Carlo Monako mendatang, memang masih berjalan hingga saat ini. Salah satu pembalap yang sangat menentang penggunaan piranti karena alasan safety pembalap adalah Rubens Barrichello. Pembalap asal Brazil itu menganggap bahwa di F1 Monako nanti aplikasi DRS sangat tidak layak.

Namun Charlie Whiting selaku direktur balap sudah menjelaskan beberapa waktu lalu, bahwa tidak ada alasan bagi FIA (Federasi balap mobil dunia) untuk tidak mengijinkan penggunaan DRS di F1 Monako (29/5) mendatang.

Nah belakangan kemudian muncul lagi anggapan bahwa jika banyak pembalap menganggap mobil F1 tidak layak menggunakan DRS di sirkuit jalan raya Monte Carlo, maka sirkuit tersebut juga tidak akan aman digunakan untuk ajang balap mobil Formula 1.

Apakah keputusan Whiting tetap membiarkan DRS di mobil F1 untuk seri Monako tetap sukses tanpa insiden karena terganggunya konsentrasi pembalap, ataukah kekhawatiran segelintir pembalap yang justru benar? Tunggu buktinya di F1 Monako (29/5) mendatang. (otosport.co.id)