Di jalanan Portugal, supermoto
Yamaha DT50X ini sudah bukan barang asing. Bentuknya memang keren, gagah dengan tampang trail berroda aspal. Di Indonesia, mungkin layak di sejajarkan dengan Kawasaki D-Tracker 150.
Tapi ternyata, mesinnya cuma 50cc! Dan masih pakai oli samping alias mesin 2-tak. Karena mesinnya kecil, wajar bila tenaganya cuma 2,1 Kw di putaran mesin 6.750 rpm.
Atau kira-kira hanya seperlima dari tenaga Yamaha V-Ixion yang diklaim 11,1 Kw. Hehe.. Kebayang kan seperti apa performannya? Tapi rasanya ini cocok untuk biker pemula yang baru dapat surat izin mengemudi di Portugal.
Untuk mengakali agar tetap bisa lari kencang, Yamaha membekalinya dengan transmisi 6 speed. Oiya, mesin yang memiliki kompresi 12:1 ini juga sudah dilengkapi dengan radiator untuk mendinginkan mesin.
Meski tenaganya tak terlalu besar, rangka dan kaki-kakinya tergolong istimewa. Sasis deltaboxnya di kawal suspensi depan teleskopik panjang dan monoshock di belakang. Untuk pengereman ada disk brake di kedua roda.
Menariknya, pemilihan ukuran bannya lebih besar dari Yamaha Byson di Indonesia. Meski tenaga pas-pasan, ban belakang pakai ukuran 130/70-17 sedikit lebih besar dari Byson yang menggunakan ban 120/70-17. Sedang yang depan sama-sama pakai 100/80-17.
Mantab kan tampangnya!
(motorplus-online.com)