Usai menyentuh garis finish dan menjalani victory lap, Marc Marquez mendapat protes keras dari Thomas Luthi. Pembalap asal Swiss itu langsung menepuk lengan kanan Marquez dengan keras dan berbicara dengan gerakan tangan.
Dari gerakan tangan dan tepukan keras yang dilakukan Luthi tersebut, bisa disimpulkan bahwa ia tidak suka dengan cara Marquez melakukan strategi late braking (pengereman lebih dekat ke tikungan). Pasalnya Marquez tidak menyisakan ruang gerak bagi Luthi untuk melakukan hal yang sama. Bahkan ia menutup jalur rivalnya itu dan membuat Luthi harus keluar jalur.
Akibatnya ia kembali ke lintasan pada urutan kelima dan tidak bisa lagi berbuat banyak, sebab hal itu terjadi di lap terakhir. Luthi pun harus pasrah finish di urutan kelima dan hanya bisa mengeluh melalui kamera dan menjelaskan mengapa ia sangat berang pada Marquez. (otosport.co.id)
Dari gerakan tangan dan tepukan keras yang dilakukan Luthi tersebut, bisa disimpulkan bahwa ia tidak suka dengan cara Marquez melakukan strategi late braking (pengereman lebih dekat ke tikungan). Pasalnya Marquez tidak menyisakan ruang gerak bagi Luthi untuk melakukan hal yang sama. Bahkan ia menutup jalur rivalnya itu dan membuat Luthi harus keluar jalur.
Akibatnya ia kembali ke lintasan pada urutan kelima dan tidak bisa lagi berbuat banyak, sebab hal itu terjadi di lap terakhir. Luthi pun harus pasrah finish di urutan kelima dan hanya bisa mengeluh melalui kamera dan menjelaskan mengapa ia sangat berang pada Marquez. (otosport.co.id)