Nah peningkatan lap tercepat ini, tentu menjadi harapan baru Valentino Rossi untuk meraih hasil yang lebih baik kendati masih kalah setengah detik lebih. Apakah dengan pertanda baik yang mereka peroleh di Jepang, memungkinkan Rossi bisa menang lagi di sirkuit Phillip Island? Hmm, sepertinya cukup sulit untuk dijawab. Pasalnya Rossi terjatuh di MotoGP Jepang (2/10) lalu, sehingga kita tidakbisa melihat sejauh mana peningkatan performa GP11.1 yang sebenarnya.
Tapi jangan terburu memutuskan bahwa Rossi enggak mungkin meraih kemenangan di MotoGP Australia (16/10) yang digelar di sirkuit Phillip Island pekan ini. Mari kita lihat sejarah Rossi dan Ducati di sirkuit tersebut, setidaknya sebagai modal untuk meraih kemenangan pertamanya di tim Ducati.
Rossi pernah menang 7 kali di semua kelas di Phillip Island
Hal yang paling pertama perlu diperhatikan adalah Rossi pernah memenangi balapan di semua kelas di sirkuit Phillip Island, plus 6 kali podium. Pencapaian yang paling fantastis adalah saat meraih 5 kali kemenangan di sirkuit tersebut secara berturut-turut sejak era kelas premier GP 500 cc tahun 2001.
Baru tahun 2007 ketika Casey Stoner sudah bergabung dengan Ducati, pencapaian Rossi hanya maksimal di podium kedua di MotoGP Phillip Island. Modal kemenangan ini tentunya sangat penting untuk memberikan motivasi lebih baik pada pembalap legenda MotoGP.
Ducati pernah menang 4 musim berturut-turut di Phillip Island
Sirkuit Phillip Island adalah sirkuit yang cukup familiar dengan motor Ducati. Selain karena performa mereka cukup bagus di sirkuit ini, Ducati juga selalu memenangi balapan selama 4 musim terakhir di MotoGP. Bersama Casey Stoner, Ducati meraup kesuksesan yang tiada henti di sirkuit tersebut.
Walau banyak yang menyangsikan Ducati akan tetap bersinar di seri yang sama tahun ini, setidaknya pengalaman dominasi Rossi di sebelum era Stoner mendominasi sirkuit ini akan sangat berguna. Yah kita tunggu pembuktiannya akhir pekan ini. (otosport.co.id)