Casey Stoner pernah mengkritik perilaku Marco Simoncelli saat melakukan manuver ekstrim pada Dani Pedrosa di MotoGP Le Mans Prancis (15/5) lalu. Namun di MotoGP Amerika (24/7) kemarin, sadar atau tidak Stoner sudah melakukan perilaku yang sama pada Jorge Lorenzo.
Stoner menyalip dari sebelah luar di tikungan pertama dan memaksa Lorenzo untuk memegang tuas rem dan menyerahkan posisi terdepan kepada Stoner. Namun untungnya ini dilakukan oleh Stoner bukan di zona pengereman yang berat dan masih menyisakan ruang yang cukup untuk mengerem. Apalagi tikungan 1 sendiri adalah tikungan cepat dengan sudut elevasi yang tidak terlalu besar.
Lorenzo pun menjelaskan bahwa apa yang dilakukan oleh Stoner dengan menyalip dari luar dan sedikit menghalangi jalurnya, adalah menyalip dengan tidak aman. “Di atas podium Stoner meminta maaf saat ia menyalip saya dengan manuver yang agak ekstrim dan tidak aman. Saya pun harus menutup gas karena jika tidak kami akan bersenggolan. Tapi saya memaafkannya dan menjelaskan bahwa ia tidak harus khawatir karena ia menyalip dengan cukup bersih kok,” papar Lorenzo.
Wah, indahnya hidup jika saling memaafkan, bagaimana jika hal itu dilakukan oleh Simoncelli? sepertinya masih bakal ada yang menggerutu! (otosport.co.id)
Stoner menyalip dari sebelah luar di tikungan pertama dan memaksa Lorenzo untuk memegang tuas rem dan menyerahkan posisi terdepan kepada Stoner. Namun untungnya ini dilakukan oleh Stoner bukan di zona pengereman yang berat dan masih menyisakan ruang yang cukup untuk mengerem. Apalagi tikungan 1 sendiri adalah tikungan cepat dengan sudut elevasi yang tidak terlalu besar.
Lorenzo pun menjelaskan bahwa apa yang dilakukan oleh Stoner dengan menyalip dari luar dan sedikit menghalangi jalurnya, adalah menyalip dengan tidak aman. “Di atas podium Stoner meminta maaf saat ia menyalip saya dengan manuver yang agak ekstrim dan tidak aman. Saya pun harus menutup gas karena jika tidak kami akan bersenggolan. Tapi saya memaafkannya dan menjelaskan bahwa ia tidak harus khawatir karena ia menyalip dengan cukup bersih kok,” papar Lorenzo.
Wah, indahnya hidup jika saling memaafkan, bagaimana jika hal itu dilakukan oleh Simoncelli? sepertinya masih bakal ada yang menggerutu! (otosport.co.id)