Insiden yang dialami oleh Marco Simoncelli di MotoGP Assen Belanda (25/6) lalu, memang menjadi hal yang saat ini tengah disorot. Pasalnya Simoncelli dituduh tidak berpikir dua kali tentang kondisi sirkuit yang masih dingin. Namun Carlo Pernat sebagai manager Loris Capirossi malah menuding ban Bridgestone sebagai penyebab utama kecelakaan yang dialami oleh Simoncelli.
Namun Pernat menjelaskan bahwa memang Simoncelli juga terlalu ngotot mempertahankan posisinya tanpa menghitung kemampuan ban dengan kondisi sirkuit yang dingin saat itu. “Balapan di MotoGP Belanda adalah MotoGP adalah balapan yang paling tidak mengesankan. Harusnya Jorge Lorenzo bisa bertarung untuk kemenangan di seri ini jika saja ia tidak mengalami insiden tersebut,” papar Pernat.
“Saya rasa isu ban yang sangat berbahaya bagi para pembalap sudah cukup mengkhawatirkan bagi para pembalap. Loris Capirossi pernah meminta tipe ban berbeda namun Bridgestone mengatakan ‘Tidak’. Ketika mereka mengatakan ‘Iya’ justru Honda yang tidak sepakat, karena ban tersebut belum di uji. Makanya banyak pembalap yang mengalami cedera dan ini harus diperhatikan,” imbuh Pernat.
Kabarnya kasus ini akan diselidiki lebih dalam oleh pihak-pihak terkait di MotoGP, termasuk komisi keamanan para pembalap MotoGP. (otosport.co.id)
Namun Pernat menjelaskan bahwa memang Simoncelli juga terlalu ngotot mempertahankan posisinya tanpa menghitung kemampuan ban dengan kondisi sirkuit yang dingin saat itu. “Balapan di MotoGP Belanda adalah MotoGP adalah balapan yang paling tidak mengesankan. Harusnya Jorge Lorenzo bisa bertarung untuk kemenangan di seri ini jika saja ia tidak mengalami insiden tersebut,” papar Pernat.
“Saya rasa isu ban yang sangat berbahaya bagi para pembalap sudah cukup mengkhawatirkan bagi para pembalap. Loris Capirossi pernah meminta tipe ban berbeda namun Bridgestone mengatakan ‘Tidak’. Ketika mereka mengatakan ‘Iya’ justru Honda yang tidak sepakat, karena ban tersebut belum di uji. Makanya banyak pembalap yang mengalami cedera dan ini harus diperhatikan,” imbuh Pernat.
Kabarnya kasus ini akan diselidiki lebih dalam oleh pihak-pihak terkait di MotoGP, termasuk komisi keamanan para pembalap MotoGP. (otosport.co.id)