Berdasarkan data yang tercatat di Kementrian Perindustrian, dengan berkas No. : 1662/IUBTT/TPT/10/2011, uji tipe sedang dilakukan terhadap Toyota Camry 2.5 L Hybrid A/T.
Tidak seperti Toyota Prius yang menggunakan mesin 1.8 liter, Toyota CAmry hybrid ini bakal lebih bertenaga mesinnya, karena kapasitasnya lebih besar, yakni 2.5 liter 4 silinder dengan teknologi Dual VVTi.
Mesin bakar tersebut bakal dikawinkan dengan mtoor listrik, sehingga saat digabungkan, tenaganya bisa mencapai 200 Hp. Dan konsumsi bahan bakar pun bakal lebih irit karena usungan teknologi Ultra Low Emission Vehicle II (ULEV-II) dan Advanced Technology Partial Zero Emission Vehicle.
Belum ada keterangan resmi dari Toyota soal rencana pemasaran dari Camry hybrid. "Pengujian tipe itu biasa kita lakukan, semuanya baru tahap studi," jelas Rouli Sijabat, PR Manager PT Toyota Astra Motor.
Namun, kalau jadi, kita bisa membayangkan para Menteri Kabinet menggunakannya sebagai kendaraan operasional. (mobil.otomotifnet.com)