Cara Pintar Mengemudikan Mobil Matik Agar Hemat BBM

Editor - Senin, 21 Desember 2009 | 14:21 WIB

(Editor - )


Lepas pedal rem saja ketika merayap di kemacetan

OTOMOTIFNET - Kendaraan bertransmisi otomatis kerap dianggap mobil mahal. Ah, itu kan dulu. Kini mobil matik kian terjangkau. Jika dulu, matik identik dengan mobil Eropa yang bermesin besar, mewah dan mahal.

Sekarang, kendaraan kecil yang terjangkau pun tersedia dengan girboks pintar ini. Nah, biar tambah pintar lagi mengoperasikannya, ada kiat menarik khusus buat mobil bertransmisi matik. Terutama mobil matik dengan kapasitas mesin kecil. Selain nyaman, konsumsi bensin juga bisa diirit.

KICK DOWN

Sebelum berkendara dengan transmisi otomatis, sudahkah Anda mengenali karakter mobil dengan girboks ini? Kalau sudah kenal, pasti bisa memanfaatkannya dengan maksimal. "Mobil matik itu, kalau tuas sudah dimasukkan ke D akan menahan maju. Sehingga dengan melepas pedal rem saja, mobil akan meluncur," papar Ricky Ricardo, pemilik bengkel Ricardo Matic di Tangerang, Banten.

Dengan menyebut hal itu, Ricky menjelaskan dengan gamblang bagaimana mengemudi efisien dengan mobil bertransmisi otomatis. Pria yang juga membuka SMK Ricardo dan memiliki workshop Ricardo Engineering yang melayani pembuatan alat peraga otomotif ini menekankan bukan tidak mungkin mobil matik bisa lebih irit dari manual.
 


Belum aplikasi throttle by wire, bencin mengucur begitu pedal gas di tekan

Mengapa? "Karena dengan melepas pedal rem saja, mobil sudah jalan. Tidak perlu menekan gas lagi," lanjut pria 35 tahun ini. Sedangkan pada manual, perlu menekan gas saat kaki kiri diangkat dari pedal kopling bukan? Kucuran bensin akan lebih banyak dibanding matik yang sudah meluncur hanya dengan pasokan bensin setara kondisi stasioner.

Enggak percaya? Hal ini sudah dibuktikan saat OTOMOTIF melakukan test drive Daihatsu Xenia Xi matik. Konsumsi dalam kota 10 km/liter lebih irit dari versi manual yang 9 km/liter. Semudah itukah, hanya dengan melepas pedal gas kala macet?

Masih ada satu trik lagi. Intinya pengendalian diri. Namanya saja econo drive, jelas bukan buat kebut-kebutan, kan? Jadi, hindari menginjak gas dalam-dalam.

"Dengan kapasitas mesin kecil, pengemudi akan cenderung melakukan kick down untuk berakselerasi. Hal itu yang bikin boros. Akan lebih pas kalau gas diurut dan biarkan matik memindah gigi sesuai kecepatan," urai ayah tiga anak ini.

Akselerasi mendadak butuh bensin yang banyak. Pakai manual saja pasti lebih boros. Matik bisa saja lebih boros. Apalagi sampai melakukan kick down. Artinya, pedal gas benar-benar ditekan sampai dalam. Wah, bensin pasti akan mengucur deras.

Coba deh perhatikan mesin besutan Anda. Beberapa mobil berkapasitas kecil belum mengandalkan throttle by wire (TBW). Artinya, skep gas bakal spontan membuka setiap kita injak pedal gas. Beda dengan TBW yang menghitung dulu bukaan skep gas dan membukanya dengan motor listrik. Karena skep gas membuka, bensin pun spontan mengucur.

Nah, sekarang sudah paham kan caranya? Lepas pedal rem, urut pedal gas dan hindari kick down. Mudah kan?

Penulis/Foto: Manut / Reza