Area tangki bahan bakarnya terlihat lebih besar, begitu juga dengan shroud tangkinya yang lebih besar dan panjang hingga sejajar dengan cover bak kopling. Dia area headlamp, juga telah menggunakan LED, posisi lampu seinnya juga ada di atas lampu utama, persis All New CB150R.
Spidometernya full digital dan sudah mengadopsi suspensi depan upside down. Beralih ke bagian buntut, harus diakui jika bentuknya lebih keren dari All New CB150R. Yang ini mengadopsi desain CB650F. Posisi knalpotnya underbelly atau di bawah mesin membuat area kaki-kaki tampak minimalis.
Desain peleknya persis underbelly, tapi ukurannya sepertinya lebih lebar karena ban belakang menggunakan ukuran 140 / 70 R17 yang keduanya sudah tubeless.
Sedang untuk mesin, bukan DOHC, tapi masih SOHC dengan diameter pistom 61 mm dan stroke 63 mm. Kapasitas ruang bakarnya 184 cc tapa radiator. Dan tenaganya cuma 15,7 hp di 8.000 rpm.
Rencananya, dari China, motor ini akan diekspor ke beberapa negara di Asia. Vietnam dan Thailand kabarnya menjadi tujuan penjualannya. Bagaimana dengan Indonesia? Jika masih mengusung spek mesin SOHC dan tanpa radiator, masih berminat? (otomotifnet.com)
Spesifikasi Honda CB190R
Mesin : SOHC single silinder, Fuel Injection
Kapasitas ruang bakar : 184cc
Bore × Stroke : 61 x 63 mm
Rasio kompresi : 9,5 : 1
Power maksimum : 15,7 HP @ 8000 rpm
Torsi maksimum : 15,0 Nm @ 7000 rpm
P x L x T : 1982 × 744 × 1041 mm
Jarak sumbu roda : 1356 mm
Ground clearance : 138 mm
Ketinggian jok : 771 mm
Berat / bobot : 140 kg
Kapasitas tangki : 12 liter
Transmisi : 5 speed
Rem (depan/belakang) : cakram
Suspensi : Depan model Up Side Down (USD), Belakang monoshock
Ukuran Ban : Depan 110 / 70 R17 , Belakang 140 / 70 R17 Tubeless
Rangka : Diamond frame