JAKARTA - Di depan stan GT Radial, ada Komodo tidak diikat dan tidak menggigit. Karena, bintang yang termasuk salah satu dari 7 keajaiban dunia itu merupakan robot. Dan lebih tidak terpacaya lagi, binatang reptil tersebut karya anak-anak berusia 7 tahun sampai 18 tahun dari sekolah robot Indonesia kerja sama dengan produsen ban GT Radial.
"Sesuai dengan tema pameran Smart Vehicle Mobility, karya ini sangat cocok sekali," jelas Arijanto Notorahardjo, GM Marketing dan Sales Retail PT Gajah Tunggal Tbk di stan GT Radial di IIMS. Ditegaskannya bahwa produk unggulannya seperti Champiro Eco ramah lingkungan.
Termasuk robot Komodo. Karena, bahan-bahannya berasal dari barang bekas Unik karena robot komodo ini terbuat dari barang barang bekas. Mulai dari sukucadang sepeda motor dan mobil, konsol play station sampai bekas sarung jok mobil terdapat di bagian kepala Komodo.
Robot Komodo digerakkan oleh pengendali jarak jauh ( remote control) mengandalkan beberapa motor servo, seperti keempat kaki dan kepala. "Untuk maju mundur dan belok terdapat motor servo kinetik juga," Jelas Jamal dari Robotik Eksplore. Daya gerak motor servo ini berasal dari 3 buah baterai kering lithium polymare dengan kapasitas 11,1 volt dan 7,2 volt.
Kemarin (22/9), Komodo ini berkompetisi di antaran dengan robot CCTV karya murid SMP Negeri 228 kelas 7 Sayyied dan Habieb. Karya mereka terinspirasi dengan maraknya pencurian di rumah-rumah. (mobil.otomotifnet.com)