OTOMOTIFNET - Selain motor Jepang, juga beredar motor-motor dari pabrikan lain yang biasanya disebut pabrikan non Jepang. Di antaranya saat ini yang cukup eksis adalah Bajaj, Minerva dan TVS.
Nah, kayak apa senjata andalan mereka menghadapi tahun 2010 ini. PT Bajaj Auto Indonesia (BAI), PT Minerva Motor Indonesia (MMI) dan PT TVS Motor Company Indonesia (TMCI).
MINERVA
Mengacu pada keberhasilan tersebut dan untuk memberikan pilihan pada konsumen, pada akhir Februari nanti MMI akan merilis produk anyar. Tipe dan kapasitas mesin masih sama dengan Minerva R150.
Tapi bukan facelift dari model sebelumnya. MMI benar-benar menyuguhkan model anyar pada varian motor sport full fairing 150 cc. Desainnya berbeda dengan R150, selain itu akan memakai spidometer digital, lampu depan model projektor dan mengaplikasi sein LED.
Walau akan merilis model paling gres dengan banderol dikisaran Rp 16-17 juta, namun R150 tetap akan diproduksi. Jadi buat yang cinta mati ama model R150, jangan kuatir ya.
Estimasi hadir: Akhir Februari, Estimasi Harga: Rp 16-17 Jutaan
| Estimasi hadir: Semester 2, Estimasi Harga: Rp 15,5-16 juta |
BAJAJ
Menurut bocoran yang diperoleh OTOMOTIF, PT Bajaj Auto Indonesia (BAI) bakal punya 2 amunisi baru. Pertama yang tertangkap basah sedang dites di Jawa Barat (baca: OTOMOTIF No.38/XIX), yakni Bajaj Pulsar 135LS DTS-i. Varian ini rencananya kan di-launching awal April, dengan harga sekitar Rp 15,5-16 juta.
Produk ini jadi motor sport pertama yang dibekali teknologi 4 klep SOHC, yang digabungkan dengan DTS-i (Digital Twin Spark Ignition), atau teknologi 2 busi dalam 1 silinder.
Varian kedua adalah Pulsar 220 DTS-i. Bocorannya, saat ini sudah masuk Indonesia, dan dalam tahap uji tipe. Rencananya akan di-launching pada semester kedua atau sekitar Juli. Yang jelas menurut sumber yang sama, harganya pasti di atas Bajaj 200 DTS-i.
Motor ini beda dengan gosip yang beredar terdahulu, di mana santer terdengar akan masuk versi injeksi yang modelnya pakai half fairing. Tapi ternyata yang akan hadir adalah New Pulsar 220 DTS-i. Mesinnya merupakan pengembangan dari Pulsar 200 DTS-i, perbedaan utama stroke jadi 62,4 mm, sedang pistonnya sama 67 mm.
TVS
Di semester awal, bocorannya varian bebek TVS Neo 110 cc akan ada sedikit ubahan terutama di bagian stripping. Apa yang dilakukan TMCI tentunya jadi hal yang lumrah, pasalnya produk yang satu ini sudah 2 tahun mengisi pasar bebek 110 cc.
Nah karena hanya ganti stripping, pastinya soal harga tak akan ada banyak berubah. Kisarannya masih Rp 9.750.000 buat menebus TVS Neo yang masih pakai teromol. Untuk yang sudah pakai disc brake, Rp 10.650.000 dan buat yang tipe Xi, Rp 12.100.000.
Tidak hanya itu, di semester ke-2 nanti akan muncul produk paling anyar TVS. Meski akan tetap dengan tipe bebek, namun produk ini rencananya akan disasarkan ke celah pasar motor bebek sport.
Bisik-bisik tetangga dan tebak-tebak buah manggis, produk teranyar tersebut akan menggendong mesin berkapasitas 135 cc. Wow... saingan nih sama Jupiter MX!
Penulis/Foto: Oct / Bajaj, Aant, Salim