Modifikasi Honda Estilo 1995, Mengenang Masa Jaya Kemayoran

Otomotifnet - Jumat, 25 September 2015 | 09:07 WIB

(Otomotifnet - )



Ingin kembali merasakan sensasi di balik kemudi Estilo bermesin kencang, maka dicari bahan dan kemudian memodifikasinya


Jakarta - Di dalam showroom Garage Motorsport, terpajang Honda Estilo keluaran 1995. Padahal showroom yang ada di Bursa Otomotif Sunter, Jakut ini dagangannya kendaraan-kendaraan impor. Tampilannya sangat rapi dengan balutan cat kombinasi oranye hitam yang selalu kelihatan ‘basah’, plus kap mesin berbahan karbon.



Mesin B18C tipe R, tinggal plug and play ke Estilo

“Bangun Estilo sampai seperti ini, untuk mengenang masa remaja dulu,” ucap Hendra Setiadi, si empunya kendaraan 2 pintu tersebut. Soalnya, zaman itu dirinya suka adu kebut resmi di kawasan Kemayoran, Jakpus. Dipilih workshop RS-2 di Jl. Nuansa Mas Raya, Bandung untuk mewujudkan keinginannya.



Intake manifold Edelbrock, lubangnya lebih gede

Kepada Bayu Aji, pemilik RS-2, Hendra menyampaikan apa yang diinginkannya. Hasil diskusinya menghasilkan kesimpulan pemakaian mesin B18C type R menggantikan standar Estilo. “Langsung didatangkan segelondong dari Malaysia yang terdiri dari mesin, ECU, wiring, gearbox dan as roda,” papar Ubet, panggilan akrab Bayu.



Drag style, cukup pakai pelek ukuran 16 inci dengan ban 205/50R16

Enaknya pemasangan ke Estilo, bisa dbilang plug and play. Itu karena posisi dudukan mesin, sama persis dengan yang ada di mesin B series. Tapi demi mengenang masa kejayaan, tentu mesin tak dibiarkan standar. Bagian atas contohnya, dijejali camshaft Spoon dari Jepang. Untuk dalaman, pakai piston berlabel CP.



Biar ruang mesin terlihat lebih rapi, aki dipindah ke belakang

Ubahan yang dilakukan pada mesin, membutuhkan intake manifold yang sesuai. Oleh karena lubang intake standar B18C kurang besar, maka diganti dengan produk racing bikinan Edelbrock. Penggantian tersebut, membuat Ubay melakukan custom pipa untuk saluran filter udara.

Part-part racing pendukung lainnya, ikut dipasang untuk mendapat performa mesin yang sesuai keinginan. ECU Hondata S300, VTec driver, JS Racing header, Fujitsubo muffler dan lain-lain. Hampir setahun Hendra, menunggu Estilo tersebut keluar dari workshop Ubet. “Tepatnya 8 bulan,” katanya yang puas dengan hasil pengerjaan RS-2.

Kelar dari workshop, ternyata Estilo tersebut lebih banyak berada di dalam showroom. Soalnya memang hanya untuk mengenang masa remaja. • (otomotifnet.com)

Plus:
- Kelir orange ngejreng jadi penanda si empunya Estilo

Minus:
- Spek mesin tinggi, tapi jadi barang pajangan saja

DATA MODIFIKASI

Ban Yokohama S Drive 205/50-16 Pelek SSR 16 inci Muffler Fujitsubo Header JS Racing Retainer Valve Spoon Kabel Busi Spoon Gear Box LSD Filter Udara JS Racing Radiator Koyorad Strut Bar Cusco (depan), Xbar (belakang) Shift Knop ARC Titanium Semi Bucket Seat OEM DC5