Bupyeong - Salah satu agenda Trax Media Experience (21-22/10) yang diadakan GM Indonesia adalah melihat fasilitas produksi Chevrolet Trax, SUV 5 seater yang akan dipasarkan GM Indonesia.
Di Korea Selatan, GM Korea mempunyai 4 pabrik di Bupyeong, Changwon, Gunsan dan Boryeong. Ke-4 pabrik ini sanggup memproduksi 910.000 mobil, 2.090.000 mesin dan 1.408.000 transmisi pertahun, dengan brand dibawah grup GM untuk pasar korea dan global. Sedangkan Trax, jagoan baru dari GM Indonesia akan dibuat di Bupyeong.
Bupyeong plant sendiri mempunyai kapasitas produksi 440.000 mobil, transmisi 462.000 serta mesin gasoline dan LPG, 792.000 pertahun. Selain memproduksi Global SUV (GSUV) Chevrolet Trax, Opel Mokka dan Buick Encore, pabrik seluas 991.740 m2 ini juga memproduksi Chevrolet Aveo, Captiva, Malibu, Alpheon.
“Bupyeong Plant siap memproduksi Chevrolet Trax untuk Indonesia,” Ujar Marc Comeau, GM Korea vice president of Vehicle Sales, Service and Marketing saat menyambut rombongan Trax Media Experience setiba di kantor GM Korea, Bupyeong.
OTOMOTIFNET beserta rombongan diajak berkeliling (Plant tour) di pabrik Bupyeong melihat proses pembuatan pelat body dan rangka Trax di GM Korea Body Shop #1, serta fasilitas perakitan Trax di General Assembly Shop #1.
“Luas area ini 33.000m2, dengan kapasitas produksi body mobil 60 unit perjam, dan 100% pengerjaannya oleh 411 robot,” terang Haeho Park, Senior Manager Product Communication Corporate Affair GM Korea saat melihat fasilitas Body Shop #1.
Di sini kita bisa melihat proses pembuatan mobil dari lembaran-lembaran pelat baja yang dipress dan dilas hingga menjadi rangka dan body mobil oleh robot. Canggih…
Plant tour dilanjutkan ke lokasi perakitan General Assembly Shop #1 yang masih berada di dalam komplek Bupyeong Plant. “Area perakitan ini terdiri dari 3 line utama, 2 sub line dan 1 line untuk jalur inspeksi,” terang Haeho Park. Dengan luas bangunan 42.700 m2, didalamnya ada 337 pos station produksi yang dilengkapi 9.173 jenis alat kerja.
Berbeda dengan area Body Shop #1 yang proses pengerjaan seluruhnya dilakukan oleh robot. Area General Assembly #1 ini masih banyak menggunakan tenaga manusia, tingkat penggunaan alat otomotis seperti robot (Automotion rate) hanya 2.8%.
Sementara production lead time atau jangka waktu penempatan mobil pesanan sampai selesai dan siap pengiriman di area ini mencapai 4,8 jam. Semakin pendek waktunya, tentunya akan semakin baik. (mobil.otomotifnet.com)