Jakarta - Melihat aksi sang idolanya Wawan Tembong ‘menari’ di depan murid-muridnya membuat Andre ingin bisa melakukan aksi yang sama. Manuver yang lincah dan berani menggunakan sepeda motor seperti begitu mudah dilakukan. Sesampainya di rumah remaja berusia 18 tahun ini langsung bercerita pada sahabatnya Herunator.
“Her, aku pengin bisa tampil seperti idolaku, Wawan Tembong, bisa enggak ya?”
“Emang kamu mau ngapain?” tanya Heru.
“Bisa tampil di depan orang banyak enggak grogi dan bisa beraksi dengan maksimal,” ucap Andre.
“Ya kamu harus mencontoh idola kamu itu. Paling gampang menggunakan pula motor yang digunakannya,” ujar Heru lagi.
Lihat saja murid-murid Wawan Tembong Training School, sebagian besar menggunakan V-Ixion, sama seperti gurunya. Bahkan sudah ada yang memakai New V-Ixion Advance. Tetapi ada juga yang masih memakai V-Ixion lama dan New V-Ixion Lightning. “Tipe V-Ixion yang manapun semuanya bagus berkualitas tinggi, apalagi sangat cocok buat latihan freestyle dan kompetisi freestyle,” jelas Heru yang kebetulan juga pakai New V-ixion.
New V-Ixion Advance akselerasinya paling galak dan konsisten di kelasnya. ”Suspensi, handling dan brake system oke banget, lincah, tenaga mumpuni. Jadi dengan standard-nya saja sudah cukup, tidak perlu banyak set up. Buat jalanan padat dan macet seperti Jakarta misalnya, nyaman dan stabil nggak perlu ngoyo bawanya,” beber Heru lagi.
Selain itu New V-Ixion Lightning paling unggul ketahanannya, awet mesin dan part-nya. Wawan Tembong sendiri masih setia menggunakan V-Ixion keluaran tahun 2010 yang dipakainya buat latihan, kompetisi yang memberikannya berbagai gelar dan untuk motor keseharian. Kualitas motor sport injeksi itu membuat Wawan merekomendasikan V-Ixion untuk murid-muridnya latihan. Segala karakter orang, bisa pakai motor itu karena tidak perlu banyak set up, irit, perawatan mudah, bertenaga spontan paling cocok buat freestyle.
“Jadi tunggu apalagi bro, ganti motor pakai New V-ixion Advance biar tampil makin aksi,” tutup Heru. (ADV)