Reli Dakar: Cuaca Panas Ekstrem, Laju Peserta Dihentikan

Rabu, 13 Januari 2016 | 03:39 WIB

Argentina – Cuaca panas ekstrem pada etape sembilan di Belen, Argentina, Selasa (12/1), membuat penyelenggara reli Dakar 2016 menghentikan laju peserta yang akhirnya dimenangkan pereli tim Peugeot, Carlos Sainz.

Etape di Belen ini salah satu etape marathon terpendek di Dakar 2016. Namun kondisi panas di sini dinilai ekstrem. Penyelenggara pun memutuskan untuk menghentikan perjalanan di waypoint keempat.

“Etape hari ini diperkirakan akan sulit, mengingat kondisi di tahapan khusus,” kata penyelenggara. “Bukit pasir di sekitar Fiambala dan suhu panas menjadikan hari yang sulit bagi para peserta,” imbuhnya.

“Keprihatinan ini langsung terbukti dan sejumlah peserta unggulan mengalami kesulitan, khususnya di kategori sepeda motor, manajemen lomba telah mengambil keputusan yang logis,” lanjutnya.

“Untuk menjamin keamanan maksimal di seluruh bidang, lomba berakhir di CP2 (check point 2),” begitu bunyi pernyataannya.

Memulai kompetisi, pereli tim Mini, Nasser Al-Attiyah finish duluan di CP1, meninggalkan pimpinan klasemen Stephane Peterhansel dari tim Peugeot hampir dua menit. Sedangkan Carlos Sainz terpaut tiga menit.

Carlos Sainz pertama kalinya memimpin klasemen sementara reli Dakar tahun ini

Tetapi Sainz yang saat itu menempati peringkat dua klasemen, melesat menuju finish dan gantian berada di depan. Juara reli Dakar 2010 ini finish dengan waktu 2 jam 35 menit 31 detik pada tempat di mana etape dihentikan karena panas.

Erik Van Loon bersama mobil Mini tampil mengejutkan dengan mencetak waktu tercepat kedua, hanya 10 detik lebih lambat dari Sainz. Sementara pendatang baru Mikko Hirvonen yang juga menggunakan Mini naik podium ketiga.

Al-Attiyah masuk finish urutan lima, di belakang pereli Toyota, Giniel de Villiers. Peterhansel yang mobilnya mengalami masalah, ada di urutan tujuh, terpaut 9 menit dari Sainz.

Akibatnya, tongkat komando klasemen sementara berpindah ke tangan Sainz, unggul 7 menit dari Peterhansel di urutan kedua. Al-Attiyah di tangga ketiga, tertinggal 14 menit.

Masih ada 4 etape lagi yang harus dijelajahi peserta. Perubahan posisi di tiga besar masih bisa terjadi. (otomotifnet.com)