Jakarta - Volvo 960 adalah mobil asal Swedia yang pernah menjadi mobil dinas menteri di era orde baru. Mobil ini memang banyak memiliki kelebihan, baik dari sisi kenyamanan maupun keselamatan. Di samping itu harga spare part juga cukup bersahabat (yang non turbo) membuat mobil ini banyak dicari beberapa tahun belakangan ini. Untuk yang tahun 1992 kebanyakan bermesin 3.000 cc dengan turbo besar, transmisi matik dan suspensi belakang yang menggunakan nifomatic.
“Dari performa mesin memang lebih kencang karena kapasitas mesin besar,” jelas Ruslan, Kepala Mekanik Tepat Motor di kawasan BSD Autoparts, Tangerang Selatan. Tapi ada juga yang versi 2.300 cc dengan turbo, transmisi matik dan suspensi yang sama. Berikutnya pada tahun 1994-1995, Volvo 960 hadir dengan mesin 2.300 cc tanpa turbo, transmisi matiknya keluar dalam 2 versi, ZF dan AW (Aisin).
Untuk yang seri ini tenaga mesin memang berkurang karena tanpa turbo. Selanjutnya pada tahun 1996 keluar 2.300 cc dengan turbo yang lebih kecil, transmisi matik, dan suspensi konvensional. Dalam catatan sejarahnya, ada juga 960 Royal, versi mewah dari 960 yang sudah ada. Beberapa perbedaannya diantaranya kapasitas mesin 3.000 cc 6 silinder dengan jok electric seat, dan dasbor beda model.
Terakhir barulah beredar Volvo S90. Soal harga, ambil ilustrasi Volvo 960 tahun 1992 bisa ditebus mulai dari harga Rp 35 jutaan. Tidak percaya? Coba saja cari di iklan baris surat kabar atau elektronik. • (otomotifnet.com)