Upgrade Performa Yamaha YZF-R25, Rekor Tembus 50 DK!

Kamis, 23 Juni 2016 | 08:35 WIB

Jakarta - Berapa tenaga on wheel Yamaha YZF-R25 Anda? Menurut catatan OTOMOTIF, ini R25 pertama yang tembus 50 dk, naik hampir 100% dari standarnya! Itu dites di atas dynamometer Dynojet 250i yang angkanya terkenal pelit alias kecil dibanding dyno lain.

R25 ini milik Tomy Santoso dari Poris, Jakarta Barat yang penggarapannya diserahkan pada Imam Gunawan, mekanik Sportisi Motorsport di Jl. Tenggiri No. 4A Rawamangun, Jakarta Timur. Sebenarnya tahun lalu motor ini pernah masuk OTOMOTIF, namun saat itu baru tembus 45 dk dan terus diriset sampai detik ini.

Apa saja sih ubahannya sehingga tenaga tembus 50,15 dk/12.400 rpm dan torsi 31,09 Nm/10.100 rpm? Oh ya ternyata tenaga bisa lebih besar jika rpm dibuka lebih tinggi, namun karena masih inreyen jadi dibatasi sampai 12.400 rpm saja. (otomotifnet.com / Aant)

Piston & Silinder
Sebenarnya motor ini telah pakai blok Yamaha YZF-R3, namun oleh Imam piston diganti lebih besar pakai Moto1 berdiameter 69,5 mm. Kapasitas mesin bengkak jadi 334,4 cc. Piston jenong ini dibentuk ulang agar rasio kompresi jadi 12,8:1.

 

Kepala Silinder & Kem
Kuncian tenaga bisa maksimal porting digarap pakai flowbench, sehingga flow benar-benar optimal. Sebelumnya klep pakai ukuran cukup besar, kombinasi 28 mm dan 24 mm. Sedang kem milik R3 dicustom oleh Imam sayang detailnya mekanik 34 tahun ini enggan mengungkapnya.

 

Throttle Body & Injektor
Memperbanyak udara yang masuk throttle body standar direamer jadi 35 mm, kombinasinya dengan velocty stack custom berbahan teflon. Ukurannya cukup panjang dan berdasarkan beberapa kali percobaan. Untuk penyemprotan bensin ke ruang bakar, injektor telah diganti dengan yang berdebit lebih deras. Tepatnya pakai copotan milik moge, namun tipenya dirahasiakan.

Piggyback
Untuk mengatur ulang pasokan bensin dan timing pengapian, diandalkan piggyback Power Commander V (PC V), “Penambahan bensin di PC V sekitar 40%, sedang timing pengapian maju 8˚,” lanjut mekanik asal Lampung ini. Sedang magnet dibubut 2 mm agar enteng.

 

Radiator
Kapasitas membengkak dan kompresi padat, tentu membuat suhu mesin akan tinggi juga. Untuk meredamnya dipasang radiator gambot dan dikawal kipas copotan Kawasaki Z1000. Nyeesss...

Knalpot
Penggarapan motor yang makan waktu hingga 4 bulan ini, ternyata melalui proses bongkar pasang berkali-kali, termasuk juga knalpotnya. “Paling cocok ternyata pakai leher bikinan Sportisi dan muffler R9, nah sekarang sebenarnya sedang pesan R9 full system yang titanium tapi belum jadi,” ujar Tomy.

Kopling
Biar tenaga besar enggak mubazir, sektor kopling juga diupgrade untuk meminimkan kemungkinan selip. Imam memasang rumah kopling SYS yang dilengkapi dengan 6 per lengkap dengan kampasnya.

 

Tenaga tembus 50,15 dk/12.400 rpm dan torsi 31,09 Nm/10.100 rpm!
 

Sportisi Motorsport: 021-47862148