Jakarta – PT Nissan Motor Indonesia (NMI) memandang perlu produk baru untuk melawan segmen yang tengah berkembang saat ini.
Antonio Zara, Presdir NMI di sela-sela buka puasa bersama media d Jakarta (16/6) mengungkapkan, segmen tersebut adalah ‘bigger SUV’.
“Market beralih dari X-Trail size SUV ke bigger SUV,” ujarnya.
Meski tak menyebut eksplisit yang dimaksud bigger SUV, namun untuk market Indonesia bisa diartikan merujuk ke dua produk kompetitor yang saat ini lagi ‘hype’ alias nge-tren.
Yakni Toyota All New Fortuner dan All New Mitsubishi Pajero Sport.
Hal ini ia ungkapkan saat menjawab pertanyaan apakah penurunan market ini disebabkan brand awarenes Nissan di Indonesia memudar.
“Saya pikir awareness terhadap brand nissan tetap tinggi,” ujarnya.
“Itu dibuktikan fakta bahwa X-Trail masih popluar, Serena masih populer, March masih populer. Serena market share-nya tetap sama tapi sayang segmennya mengecil,” papar Toti, demikian ia disapa.
Sehingga pihaknya memerlukan produk yang tepat di segmen yang sedang berkembang tersebut.
“Sayangnya saat ini kami tidak punya produk yang dapat berkompetisi dengan merek lain,” akunya.
Menurutnya, the bigger SUV merupakan segmen yang populer saat ini dan banyak orang beralih ke segmen tersebut.
“Banyak orang beralih ke segmen itu tapi sayangnya kami masih belum punya produk itu. Karena itu segmen yang tengah berkembang, kami akan kehilangan (kesempatan) jika kami enggak punya model yang tepat untuk berkompetisi di segmen itu,” urai pria asal Filipina ini.
“Jadi kami dengan jelas memandang perlunya memperkenalkan produk baru (di segmen tersebut),” ucap Toti.
Nah, mungkinkah menggunakan skema kerjasama dengan Mitsubishi?