Honda Prospect Motor Tegar Di Posisi Kedua

Parwata - Sabtu, 15 Oktober 2016 | 10:21 WIB

(Parwata - )

Jakarta - Penjualan Honda selama Januari-September 2016 naik 25% dibanding periode sama tahun lalu, yakni 151.849 unit. Penjualan khusus September mencapai 15.791 unit. Dengan total penjualan ini, Honda menetap di posisi kedua nasional di bawah Toyota. Menumbangkan posisi Daihatsu yang sudah berada di posisi runner up selama 7 tahun.

Jika diperhatikan, dari sembilan bulan, hanya di April dan Juli saja Honda terlewati Daihatsu. Itupun dengan angka tipis. Selebihnya, baik Brio Satya, Mobilio, BR-V maupun HR-V bekerja sangat baik menyumbang angka penjualan yang agresif. Posisi nomor dua, menumbangkan posisi Daihatsu selama 7 tahun hingga kini sudah di tangan.

Namun Honda tidak serta-merta menanggapi hal ini. “Posisi bukan kepentingan kami. Jumlah penjualan juga bukan target utama kami. Yang nomor satu, penting bagi kami adalah kepuasan pelanggan,” terang Jonfis Fandy, Marketing & After Sales Service Director PT Honda Prospect Motor (HPM).

Menurutnya, produk yang unggul dan jaringan merupakan prioritas buat Honda. “Produk yang lebih unggul dan value for money, jaringan network yang banyak dan berkualitas dan pelayanan purna jual serta harga jual kembali yang tinggi merupakan prioritas kami,” papar Jonfis. Berikut data yang dirilis HPM hingga September 2016. • Iday/otomotifnet.com

New Honda Brio Satya 4.329 unit    Total hingga September 24.637 unit
Honda Mobilio 3.033 unit           Total hingga September 30.131 unit.
Honda HR-V 1.5 2.717 unit          Total hingga September 28.087 unit
Honda Jazz 1.842 unit              Total hingga September 14.070 unit.
New Honda Brio RS 1.210 unit       Total hingga September  7.173 unit
Honda BR-V 1.049 unit              Total hingga September 31.269 unit
Honda CR-V 599 unit                Total hingga September  6.249 unit
Honda HR-V 1.8 327 unit            Total hingga September  6.749 unit.
All New Honda Civic Turbo 359 unit Total hingga September  1.201 unit.
New Accord 158 unit                Total hingga September 368 unit