Motegi – Sesi latihan ketiga GP Jepang di Motegi, Sabtu pagi (15/10) diwarnai sejumlah kecelakaan. Paling parah dialami Jorge Lorenzo yang terpental dari motornya, ia tidak bisa berjalan dan dibawa ke rumah sakit.
Latihan kira-kira tinggal 5 menit lagi, juara dunia bertahan Jorge Lorenzo terlempar dari motornya di tikungan 2 sirkuit Motegi. Pembalap tim Movistar Yamaha itu mendarat dengan keras di aspal lalu terseret ke gravel.
Pemilik inisial JL99 itu sejenak tidak bisa berdiri. Petugas sirkuit berusaha membantunya berdiri. Tetapi ia tidak bisa, sehingga harus ditandu dibawa ke tepi sirkuit.
Lorenzo bisa bangkit dan jalannya terpincang-pincang. Ia segera diantar pakai skuter kembali ke pit dan dibawa ke pusat medis untuk pemeriksaan. Tampak ketegangan di wajah bos tim Yamaha, Lin Jarvis.
Sirkuit Motegi makan ‘korban’ pada latihan hari Jumat. Pembalap tim Repsol Honda, Dani Pedrosa terpelanting saat melaju dalam kecepatan tinggi dan mendarat dengan keras. Ia menderita cedera patah tulang selangka dan mundur dari balapan ini.
Pembalap tim Aspar, Eugene Laverty juga kecelakaan dalam kecepatan tinggi. Pada latihan hari Sabtu ini, ia tidak bisa ikut karena kondisinya masih kurang fit.
Latihan ketiga ini, tak hanya Lorenzo yang jatuh. Pembalap tuan rumah yang berstatus pembalap wild card bersama Yamaha, Katsuyuki Nakasuga dan juga pembalap Marc VDS, Jack Miller, juga kecelakaan.
Lorenzo sempat mencatat waktu tercepat di awal latihan dengan waktu 1 menit 45,151 detik. Kemudian dipertajam Marc Marquez, 1:45,073. Pembalap Repsol Honda ini mengoreksi kecepatannya jadi 1:44,987 dan tidak tergoyahkan hingga latihan selesai.
Kabar terakhir, tampak Lorenzo menggunakan kursi roda dan dikelilingi tim medis, diantar menuju helikopter untuk diterbangkan ke rumah sakit menjalani CT scan. (otomotifnet.com)