Modifikasinya tidak banyak, yang penting bisa dipakai untuk harian dan tetap gaya
Jakarta - Konon Mercedes-Benz CLK230 Kompressor cabriolet ini populasinya sangat sedikit di Indonesia. Dulu, beberapa unit masuknya melalui importir umum.
Nah, pria yang hanya mau dipanggil Ananda beruntung bisa memiliki unit langka ini. Namun tetap saja, menurutnya tampilan standar sang Mercy masih kurang eye catching.
“Sebenarnya tampilan standarnya sudah keren, cuma perlu sedikit tambahan biar lebih keren lagi,” tutur pemukim di BSD ini. Gimana enggak keren, bahan soft top cabrio-nya saja biru menyamakan dengan warna bodi. Makanya enggak bisa sembarangan modifnya!
Ananda tak mau gegabah ketika memodifikasi. “Salah sedikit saja, bisa jadi aneh kelihatannya nanti,” ujarnya. Kemudian ia pun memulai dengan mengganti pelek terlebih dulu.
“Saya pilih Carlsson 3/6 3 pieces construction ukuran 18 inci dengan lebar 8,5 depan dan 10 inci belakang.
Pelek ini memang favorit saya dari dulu,” ujar pria ramah ini. Untuk menceperkan suspensinya dipasang per H&R. Kemudian ia membeli add-on Carlsson untuk CLK230.
“Awalnya lengkap mulai dari depan belakang dan side skirt. Cuman karena ceper, yang depan mentok melulu. Akhirnya hanya sisa side skirt,” bilangnya.
Pelek dan body kit ini dibelinya dari Eurostar di kawasan Tanah Kusir, Bintaro.
Kemudian barulah sekujur bodi disiram cat Sweetblue dari Standox biar makin mulus.
Selebihnya di interior, semua masih standar. “Rencananya mau ganti lapisan kulit, sudah mulai ada yang retak-retak nih,” bilang pria 30 tahun ini. • Kyn/otomotifnet.com
Data Modifikasi
Interior & Audio: Head unit monitor Pioneer AVH-P3450DVD
Eksterior: Side skirt Carlsson
Pelek & kaki-kaki: Pelek Carlsson 3/6 18x8,5+10 inci, ban Bridgestone 225/40R18 dan 245/40R18, per H&R
Plus: Modifikasi minimalis dengan konsep single tuner
Minus: Detail interior sudah harus dirapikan lagi