Jakarta - Peugeot Django, si retro modern ini sudah dibekali mesin 150 cc. Meski begitu, performanya dirasa kurang memuaskan bagi Danny Priambada.
“Tarikan awalnya lemot banget deh, makanya pilih bore up tapi gak terlalu besar karena untuk harian. Main aman aja kejar stop and go,” ujar pemilik bengkel D2 Scooter Workshop ini.
Yuk lihat ubahan yang dilakukan di bengkel milik Danny sendiri.
Apaan aja ya? (Fariz / Otomotifnet.com)
Piston Yamaha Byson
Uniknya, volume silinder sedikit ditingkatkan pakai piston Yamaha, “Iya piston pakai Yamaha Byson oversize 100,” ucap Amadea Madun mekanik dari D2 Scooter Workshop. Itu berarti diameter piston saat ini 59 mm dengan panjang langkah 57,8 mm membuat isi silindernya menjadi 157,9 cc dibulatkan menjadi 158 cc. Naik sedikit saja ya?
Noken As Custom
Agar suplai udara lebih deras, buka tutup klep diatur ulang. “Noken as custom dengan durasi 240°. Lift in 7,2 mm dan ex 7 mm untuk kejar putaran atas, karena putaran bawah sudah kebantu CVT. Per klep standar karena aslinya sudah keras,” ujar RT sapaan Amadea Madun.
Knalpot Vespa Sprint
Karena belum ada knalpot aftermarket khusus motor ini makanya harus custom dari motor lain, “Pakai Pro Speed untuk Vespa Sprint 150 3V ie, hanya ambil silencer-nya saja lalu bikin lehernya,” ujar Danny.