Otomotifnet.com - Dengan harga Rp 219,5 juta, Suzuki Ertiga Diesel Hybrid memiliki teknologi mild hybrid pintar yang biasanya tidak dimiliki kompetitor sekelasnya.
Hanya saja ada satu masalah. Siapa yang masih mengemudikan transmisi manual di kemacetan akut Jakarta?
Untungnya dalam sebuah konfrensi pers yang berlangsung di Indonesia International Motor Show (IIMS) 2017 (4/4), pihak PT Suzuki Indomobil Sales memberikan sebuah titik cerah harapan soal kedatangan Ertiga Diesel Hybrid bertransmisi otomatis.
Tentunya, hal ini juga dibarengi fakta soal penjualan L-MPV bermesin diesel ini lebih didominasi di luar Jakarta perihal hanya tersedia dengan transmisi manual.
(BACA JUGA: Siapa yang Sebenarnya Beli Suzuki Ertiga Diesel Hybrid?)
Kemudian hanya menjadi wajar, jika Suzuki Indonesia pun sebaiknya memasukkan Ertiga Diesel Hybrid dengan transmisi otomatis.
“Ertiga Diesel matic (transmisi otomatis, red) sudah dipastikan akan diproduksi dalam negeri,” jawab Donny Saputra, 4W Marketing Director PT Suzuki Indomobil Sales.
Sayangnya ketika ditanya kapan Ertiga Diesel Hybrid A/T ini akan masuk Indonesia, Donny hanya memberikan sebongkah petunjuk tanpa tanggal pasti.
“Kami akan memanfaatkan event seperti IIMS (Indonesia International Motor Show) dan GIIAS (Gaikindo Indonesia International Auto Show),” tambahnya.
Hmm, mungkinkah ini berarti Ertiga Diesel Hybrid bertransmisi otomatis segera hadir di pameran mobil nasional bulan September mendatang?
Lebih ke soal teknis, menarik bahwa Maruti di India sebagai sumber Suzuki Ertiga Diesel Hybrid diimpor ternyata tidak memiliki pilihan transmisi otomatis untuk mesin D13A di Ertiga Diesel-nya. Begitu juga Ciaz yang memiliki sistem SHVS (Smart Hybrid Vehicle by Suzuki).
Apakah pilihan transmisinya akan jatuh ke otomatis torque converter konvensional dengan 4-percepatan atau AMT (Automated Manual Transmission) ala Karimun Wagon R dan Ignis AGS 5-percepatan?