Yuk, Kenali Suzuki Ignis Yang Fenomenal

Iday - Kamis, 8 Juni 2017 | 16:12 WIB

Suzuki Ignis saat launching di Surabaya (Iday - )

Otomotifnet.com – Mungkin banyak orang yang lupa bahwa Suzuki Ignis pertama kali dihadirkan di hadapan masyarakat Indonesia pada pameran GIIAS 2016 silam.

Waktu itu, mobil ini ditampilkan hanya untuk menguji respons pasar.

Karena mendapat respons yang bagus dari masyarakat, PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) akhirnya meluncurkan mobil ini pada pertengahan April silam.

Spontan saja Ignis menjadi pendatang baru yang fenomenal.

Lantas, apa saja yang sebenarnya dimiliki oleh Suzuki Ignis sampai mobil ini bisa dengan mudah membuat banyak orang tertarik padanya?

Domas
Suzuki Ignis saat launching di Surabaya

Suzuki mengategorikan Ignis sebagai sebuah urban SUV.

Tidak salah rasanya jika Suzuki mengatakan demikian karena nyatanya mobil ini memang cukup jangkung dan makin terlihat gagah dengan adanya roof rail.

Sebuah SUV biasanya sanggup untuk melewati genangan air maupun jalan rusak dan hal itu tidak menjadi pengecualian bagi Ignis.

Ignis memiliki air intake setinggi 700 mm. Dengan posisi setinggi itu, maka mobil ini masih kapabel untuk menerobos genangan air yang cukup tinggi.

Sebagai pendukung keselamatan, Suzuki Ignis mengusung struktur bodi Total Effective Control Technology dan platform baru HEARTECT.

Berupa struktur baru high-rigid underbody bermaterial high-tensile steel yang memungkinkan Ignis tetap andal di jalanan offroad.

Di sektor dapur pacunya, Suzuki Ignis menggunakan mesin berkode K12M berkapasitas 1.197 cc empat silinder yang mampu menghasilkan tenaga sebesar 83 dk dan torsi 113 Nm.

 

Domas
Suzuki Ignis saat launching di Surabaya

Transmisi otomatik AGS Suzuki Ignis

Ada dua tipe Ignis yang bisa dipilih yakni GL dan GX. Tipe GL hanya tersedia dalam pilihan transmisi manual, sedangkan tipe GL mempunyai pilihan transmisi otomatis.

Transmisi otomatis yang digunakan Suzuki Ignis GX adalah AGS (Auto Gear Shift) 5 percepatan.

Unit transmisi ini serupa dengan yang digunakan oleh Suzuki Karimun AGS.

Untuk fiturnya, Suzuki Ignis boleh berbangga diri karena ia memiliki fitur yang terbilang komplet bahkan bagi tipe GL yang notabene merupakan varian terendah.

Beberapa fitur seperti remote keyless, wiper belakang, sein di spion, auto down power window di sisi pengemudi dan pengaturan spion elektrik sudah jadi standar.

Di dalamnya, Suzuki Ignis GL juga sudah dilengkapi dengan tilt steering, AC dengan penghangat, head unit terintegrasi yang bisa memutar radio, CD, USB, AUX, dan bluetooth, serta MID.

Jika anda merasa fitur yang dimiliki Suzuki Ignis GL sudah sangat lengkap, Ignis tipe GX justru datang dengan membawa fitur yang lebih lengkap lagi.

Lampu utama Suzuki Ignis GX sudah menggunakan LED proyektor berikut Daytime Running Light, passive keyless entry, roof rail, dan over fender.

Domas
Suzuki Ignis saat launching di Surabaya

Kabin Suzuki Ignis

Masuk ke kabinnya, Suzuki Ignis GX sudah kedapatan start/stop engine button, spion lipat elektrik, climate control, dan tombol audio di stir dengan kontrol telpon.

Dengan semua fitur yang dimilikinya, rasanya masuk akal saja jika Suzuki menjual Ignis di rentang harga 150 hingga 200 jutaan.

Namun secara mengejutkan, harga Ignis termahal tidak sampai 200 juta.

Tipe terendah Ignis, GL dibanderol Rp 139.500 juta, GX Manual diharga Rp 159.500 juta dan yang termahal GX AGS dijual dengan harga Rp 169.500 juta.

Bila membandingkan harga jualnya dengan segala fitur yang ditawarkan, Suzuki Ignis layak disebut sebagai salah satu mobil dengan nilai value for money sangat baik.

Di kelas 1.200 cc atau city car, Ignis berhadapan dengan Chevrolet Spark, Daihatsu Sirion, Honda Brio RS, Hyundai i10, Nissan March, Mitsubishi Mirage dan KIA Picanto,

Bagi anda yang masih perlu referensi tentang mobil ini, silakan klik link first impression kami tentang Suzuki Ignis. (otomotifnet.com/Nugie)