Otomotifnet.com - Naked bike lansiran KTM, Duke 250 memang punya tampilan dan performa yang jempolan.
Namun bagi Ahmad Nursyamsu, tampilan KTM Duke 250 masih kurang greget.
“Untuk mempertegas kesan motor naked yang garang, makanya dimodif,” buka Achu, panggilan akrab Ahmad.
Achu pun memboyong KTM Duke 250 tunggangannya ke JDM Project terletak di bilangan Jatiwaringin, Jakarta Timur.
Konsep modifikasinya jatuh pada Street Scrambler.
Ubahan pertama yang dilakukan untuk memberikan kesan garang adalah mengganti ban menebus Continental TKC 80 dan Shinko E805 yang memiliki kembangan kasar.
Dengan ban tersebut Kesan garang mulai didapatkan, ini juga sekaligus sebagai identitas motor scrambler.
Sepatbor KTM Duke 250 depan terpaksa dicopot karena tidak muat dijejali ban besar.
Modifikasi berikutnya menyasar sektor suspensi.
Sokbreker depan dibongkar, kemudian dirakit dan diseting ulang oleh Ohlins, demikian juga bagian belakang dengan merek sama.
Beralih ke bodi, beberapa part seperti shroud, under cowl, cover radiator, cover rantai dan behel belakang dilapis pakai karbon asli.
Kemudian headlamp diberikan cover dari KTM PowerParts dan bohlam ganti LED.
Sepatbor belakang juga diganti dengan Tail Tidy dari R&G. Alhasil, buritan jadi langsing.
Setang bawaan ditanggalkan dan diganti model fatbar dari Protaper seri Contour, dengan hand grips dari DMV.
Di sektor performa, Achu mengganti saluran gas buang dengan produk Akrapovic.
Silencer standar model slip-on milik Yamaha R6 dengan mid pipe dari KTM 390 yang dilengkapi catalityc converter.
Agar proses pembakaran tetap sempurna, piggyback dari PowerTronic tak luput dipasang.
Urusan penghenti laju, dilakukan upgrade dengan penggantian master rem Brembo RCS 15 dan selang rem braided, demi pengereman yang lebih baik.
Lingkar cakram Galfer 300 mm floating disc dari KTM PowerParts.
Hasilnya, KTM Duke 250 Achu kini stand out banget di jalan. Keren!