Bikin Nganga, Proses Pembuatan Pelek MotoGP, Dipukul Hingga 9.000 Ton

Parwata - Rabu, 24 Januari 2018 | 16:45 WIB

Ilustrasi pelek motor balap produk Marchesini Italia (Parwata - )

Otomotifnet.com - Pelek motor untuk balap MotoGP ternyata pembuatannya bukan dilakukan dengan sistem cor.

Salah satu produsennya, BBS, pelek asal Jepang adalah salah satu penyuplai pelek yang digunakan Honda RC213V di MotoGP.

Belum banyak yang tahu tentang proses pembuatan pelek spesial yang dipakai MotoGP.

Percaya enggak kalau pembuatan pelek MotoGP itu dipukul dengan beban 9.000 ton?

(BACA JUGA: Bukan Sekadar Ganti Bohlam, Beberapa Poin Berikut Harus Diperhatikan)

Prosesnya itu ditempa atau forging, dipukul seperti bikin pedang.

Seperti disampaikan oleh Pepi Hidayat, orang Cilacap yang bekerja di pabrik pelek BBS Jepang.

“Aluminium billet dipanaskan sampai membara, kemudian dibentuk dengan pukulan atau tekanan,” jelas Pepi Hidayat, orang Cilacap yang bekerja di pabrik pelek BBS Jepang.

Menurut Pepi, tekanan atau pukulan yang diberikan khusus untuk pembuatan pelek di BBS ini hingga 9.000 ton.

Bayangkan deh betapa beratnya.