Otomotifnet.com - Alternatif mendapatkan mobil seken terjangkau lewat cara lelang.
Hanya saja, lelang ini hanya bisa dilakukan dengan cara on site atau calon pembeli mesti datang langsung ke lokasi atau acara pelelangan.
Tapi ternyata, ke depannya sistem lelang dengan cara online segera bisa dinikmati di Indonesia.
Eh ternyata, cara konvesional lelang mesti datang ke lokasi bisa dilkukan secara online.
(BACA JUGA: Cool... Momen Presiden Jokowi Naik Chopperland Di Istana Bogor, Gak Kalah Sama Anak Custom)
Hal itu seperti diakui salah salah satu balai lelang Ibid.
Nggak lama lagai, Ibid akan melakukan cara lelang secara online.
Perihal lelang online itu diungkapkan Hal itu dijelaskan oleh Doxa Manurung, Presiden Direktur Ibid-Balai Lelang Serasi, tentang pemanfaatan teknologi untuk lelang merupakan amanat pemerintah, melalui Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN).
“Memang pihak DJKN sudah mendorong semua perusahaan balai lelang harus berani masuk ke-online, digital tak bisa ditolak,” beber Doxa Manurung.
Ada kelemahan juga, lelang yang dilakukan secara online maka konsumen tidak bisa melihat langsung kondisi kendaraan.
Akan tetapi, Doxa menyatakan bahwa pihaknya tengah mengembangkan sistem inspeksi mobil bekas, sehingga bisa menjadi penentu grade atau rapor dari mobil bekas.
Sistem inilah yang akan menjadi kunci bagi balai lelang untu bisa masuk dunia digital, karena akan menjadi standar yang bisa dipercaya para konsumen lelang.
(BACA JUGA: Mobil Pribadi Di Jakarta Akan Dibatasi 2019, Sistemnya Lagi Dibahas, Jangan Ada Pungutan Liar)
"Jadi yang dari Papua misalnya, tak perlu mengirim teknisi jauh-jauh datang ke Jakarta mengecek mobil."
"Hanya tinggal melihat dari penilaian tersebut," kata Doxa.
Dengan sistem online, maka bisnis lelang ini juga diprediksi bisa lebih berkembang pasarnya.
Alternatif mencai mobil bekas buruan pun lebih beragam dan mudah.