Marquez Bisa Gelisah Juga, Khawatirkan Senjata Tim Yamaha Pabrikan

Parwata - Sabtu, 21 April 2018 | 17:50 WIB

Mavierck Vinales di hari pertama latihan resmi MotoGP Amerika (Parwata - )

Otomotifnet.com - Marc Marquez menjadi pembalap tercepat di sesi latihan resmi pertama (FP1)  dan tercepat kedua di sesi latihan resmi 2 (FP2) MotoGP Amerika, (20/4/2018)

Nah, di belakang Marc Marquez ada duo tim Movistar Yamaha, Maverick Vinales dan Valentino Rossi.

Hasil kombinasi latihan bebas hari pertama menempatkan Maverick Vinales tercepat ketiga diikuti Valentino Rossi di urutan ke-4.

Melihat hal itu, Marc Marquez pun sempat khawatir dengan hasil Maverick Vinales tersebut.

(BACA JUGA: Hasil Race 1 AP250, Pembalap Honda Finish 1-2 Di ARRC Australia)

"Aku merasa bagus, aku senang, berkendara dengan baik."

"Tapi, meski begitu Vinales tidak terlalu jauh," kata Marc Marquez dikutip dari Crash.net.

Ternyata ada kunci di balik hasil tersebut, Maverick Vinales mendapatkan senjata baru dari timnya.

"Kami membuat perubahan besar dengan elektronik dibandingkan dengan Argentina," ungkap Maverick Vinales.

"Motor saat ini bekerja jauh lebih baik, lebih baik untuk gaya balapku," tambahnya.

(BACA JUGA: Teman Sejati, Nggak Terima Uccio Dikecam, Rossi Bilang Begini Sama Pengkritiknya )

Meskipun sudah mengalami loncatan besar, tapi Maverick Vinales masih mengatakan banyak ruang untuk diperbaiki dari motornya.

Meskipun, Marverick Vinales merasakan perubahan elektronik itu sudah sangat bekerja di motornya.

"Di FP2 aku merasa hebat, kami kehilangan banyak waktu karena kupikir ban soft lebih mudah dihangatkan," ujar Maverick Vinales.

"Aku kehilangan banyak grip, tapi setelah aku menggantinya dengan medium aku merasa hebat dengan motornya," tambahnya.

Wajar saja, Marquez khawatirkan performa tim Yamaha pabrikan di MotoGP Amerika Serikat.