Ada Apa Nih? Bos Honda Sarankan Lorenzo Cabut Dari Ducati

Joni Lono Mulia - Kamis, 24 Mei 2018 | 11:50 WIB

Jorge Lorenzo di MotoGP Prancis 2018 (Joni Lono Mulia - )

Otomotifnet.com - Penampilan nggak bagus ditampilkan  Jorge Lorenzo bersama Ducati di beberapa putaran belakangan sampai-sampai membuat pihak di luar tim Ducati angkat bicara.

Nggak kepalang tanggung, dia adalah team principal Repsol Honda Team, Alberto Puig.

Lho apa urusan bos tim Repsol Honda mengomentarai performa Jorge Lorenzo yang merupakan pembalap rival.

Bukan ada kaitannya dengan minat untuk merekrut Jorge Lorenzo.

(BACA JUGA: Mobil Mesin Bensin dan Diesel Stop Produksi Cuma Menunggu Waktu, Tak Perlu Disuntik Mati)

Akan tetapi, Alberto Puig didaulat interview oleh MotoGP.com dengan diberikan 3 buah pertanyaan.

Salah satunya perihal performa Jorge Lorenzo.

Sebagaiman diketahui, Jorge Lorenzo menjalani musim kedua bersama MotoGP.

(BACA JUGA: Ketangkep, Ketahuan Nyolong Motor, Maling Cewek Ditinggal Kabur Maling Cowok)

Sudah 5 putaran MotoGP musim ini berlangsung belum juga Jorge Lorenzo meraih podium di atas Ducati.

Padahal, Jorge Lorenzo dikenal tangguh saat masih bersama tim pabrikan Yamaha, berbanding terbalik saat di tim Ducati.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, terakhir kali Lorenzo gagal finis tiga besar dalam lima balapan pertama adalah ketika turun di kelas 125cc pada musim 2003!

Alberto Puig bukan semata team principal Repsol Honda, melainkan juga Performa Lorenzo yang belum klop dengan motor Desmosedici pun tidak luput dari pengamatan manajer tim Repsol Honda.

Alberto Puig juga pemandu bakat hebat, pembalap yang dibinanya sebut saja Casey Stoner dan Dani Pedrosa terbukti memiliki karier bagus di MotoGP.

(BACA JUGA: Kupas Lengkap, Fakta Test Ride All New Honda Vario 150, Serius Mau Beli?)

"Dia belum menyesuaikan diri dan kita sekarang melihat bahwa dia tidak akan bisa," kata Puig dikutip dari MotoGP.

Pengamatan Alberto Puig itu hingga menyarankan Jorge Lorenzo untuk pindah dari Ducati jika masih belum dapat mengeluarkan seluruh potensi bersama motor tersebut.

"Jika hasil tidak datang dari motor itu, dia harus pindah tim," ucap Puig.

"Saya tidak berpikir bahwa dia akan menerima inilah kemampuannya. Tapi itu adalah cara lain untuk membuat perubahan," ujarnya.

Posisi Jorge Lorenzo di Ducati sendiri mulai terancam dari gangguan pebalap tim satelit Ducati, Danilo Petrucci dan Jack Miller.

Salah satu peluang yang dimiliki Lorenzo di luar Ducati adalah posisi "pebalap lebih berpengalaman" di Team Suzuki Ecstar yang saat ini diisi oleh Andrea Iannone.

(BACA JUGA: Panik, Orang Lihat Penampakan Pocong Di Boncengan, Yang Bawa Motor Kayak Gak Sadar)

Pada sisi lain, Repsol Honda masih berburu sosok pebalap untuk menjadi rekan satu tim Marc Marquez musim depan.

Tidak membidik Jorge Lorenzo, dikabarkan malah mengincar Joan Mir yang disebut-sebut akan menjadi sosok pengganti Dani Pedrosa yang sudah 13 musim berada di garasi tim Repsol Honda.

Menurut Alberto Puig, kira-kira Jorge Lorenzo bagusnya gabung ke tim mana nih?