Otomotifnet.com - Ketika ingin meminang mobil seken, ada beberapa faktor yang perlu diperhatikan.
Selain kondisi mesin, dan kaki-kaki, tampilan atau visual mobil juga perlu diperhatikan.
Pasalnya, bukan tidak mungkin mobil bekas yang hendak Anda beli, adalah mobil bekas tabrakan.
Lalu bagaimana cara mendeteksi mobil bekas tabrakan?
“Kalau pengecekan di bagian bodi mobil, apakah bekas diperbaiki, biasanya di ‘ketok-ketok’,” ungkap Supriyono Kepala Bengkel PT Sun Star Motor Bodi & Cat, Jl H Juanda Bulak Kapal, Bekasi.
(BACA JUGA: Ini Bagian Bodi Chevrolet Captiva Yang Rawan Penyok, Yang Baru Bisa Nyetir SUV)
“Jadi, yang masih mulus tidak ada dempulnya, suaranya nyaring, tapi kalau yang ada dempulnya suaranya mendem,” imbuhnya.
Cara lainnya adalah dengan melihat kemulusan permukaan bodi baik dari arah belakang maupun depan.
Pasalnya, penggunaan dempul kadang sulit rata sehingga permukaannya terlihat bergelombang.
Kondisi cat juga bisa menjadi indikasi mobil bekas tabrakan.
Lihat apakah ada bagian bodi yang memiliki perbedaan warna, misalnya lebih gelap dan lebih terang.
(BACA JUGA: Suzuki Grand Vitara Seken, Walau Minim Fitur Tapi Enggak Rewel)
Ini bisa jadi indikati mobil pernah menjalani pengecatan ulang atau sebagian.
Bagian lain yang mesti dicek adalah tulang-tulang di bagian mesin.
“Seperti ada bengkok, atau ada bekas pengelasan, atau bisa juga ada penyak-penyok,” jelas Supriyono.
Atau Anda juga bisa melihat indikasi bekas tabrakan di sasis mobil.
“Bagian sasis atau braket-braket yang agak tebal, sebab jika terjadi kerusakan pada sasis agak sulit untuk menggantinya,” tutupnya.