Otomotifnet.com - Kalau Anda sempat mampir ke booth Wuling Motors di Indonesia International Motor Show (IIMS) 2018 lalu, pasti Anda melihat sosok Wuling Cortez berwarna coklat metalik yang sudah dimodifikasi.
Ya, Wuling Motors memang ingin menunjukkan sosok Cortez yang berbeda.
Modifikasi Cortez ini dilakukan oleh tim RID, setelah melalui beberapa tahapan mulai dari desain sampai proses finalnya.
"Kita mengajukan beberapa alternatif modifikasi, model elegan inilah yang dipilih," ujar Dhurandoro, perwakilan dari RID.
Simpel ya. Namun ternyata proses modifikasinya tidak semudah yang dibayangkan nih!
"Pihak Wuling minta agar sewaktu-waktu mobil ini masih bisa distandarkan lagi, jadi gak ada cerita lipat bibir fender atau custom apa pun. Semuanya plug and play," bilang Dhuran. (Kyn/Otomotifnet.com)
"Kita cuma ada waktu 2 minggu sebelum IIMS dimulai, jadi semuanya mesti serba cepat," bilang Dhuran, sapaan akrabnya.
Untuk add-on body kit model elegan, dibuat dari bahan fiberglass.
Meliputi bumper depan belakang dan side skirt.
Khusus untuk bumper depan belakang, diberi imbuhan aksen silver.
"Bagian belakang di area diffuser, juga diberi warna silver.
Bumper depan bagian bawah juga," jelas pria ramah ini.
Warna silver ini diambil dari warna roof rail. Jadi senada ya.
(BACA JUGA: Gempar!! Mercy C200 Mulus Dituker Sama Burung, Peternak Lovebirds Bisa Melotot)
Panel Chrome Stiker
Agar tidak terlalu ramai dilihatnya, hampir seluruh panel chrome dilapis ulang dengan stiker hitam transparan.
"Kita hanya menyisakan list chrome yang ada di bawah pintu saja, agar kesan elegannya masih dapat," bilang Dhuran lagi.
Mulai dari list kaca, outer handle, garnis depan belakang semua dilapis dengan stiker ini.
"Jadi seperti black chrome kesannya," tukasnya.
Pelek Offset pas Agar Aman
Untuk pelek, Dhuran mengaku beruntung bisa mendapatkan pelek yang ukuran dan offsetnya pas sehingga bisa rata bodi.
"Peleknya Work Brombacher ukuran 18 inci, lebar 8+9 inci. Nah, offset-nya +35 dan ternyata pas banget jatuhnya, gak keluar dari fender," jelas pemukim di kawasan Jaktim ini.
Bannya pakai ukuran 225/45 R18 depan dan 245/40 R18 belakang.
(BACA JUGA: Kisah Pria Semarang Jual Mercy Buat Beli Wuling, Gak Nyangka)
Per Custom
Untuk menceperkan Cortez ini tentu belum ada piranti lowering kit khususnya. Dhuran dan timnya harus memutar otak untuk menurunkan suspensi mobil ini.
"Pakai per custom, disesuaikan diameter ulirnya dan tingginya. Sekarang lebih ceper 3 jari dari standarnya," jelasnya.
Untuk membuktikan bahwa modifikasi ini aman, tim dari Wuling datang untuk mencoba.
"Sempat dicoba di area yang ada polisi tidur dengan kecepatan sekitar 20 km/jam tanpa direm, tidak ada mentok di bawah atau di fender. Aman!" seru Dhuran dengan nada lega.
Knalpot Custom
Untuk menggenapi tampilan eksterior, Dhuran menambahkan dual tail pipe Remus.
Sekalian juga dicustom knalpotnya agar suaranya lebih enak didengar.
"Kalau mau distandarin lagi tinggal pasang tabung knalpot standarnya," ucapnya.
(BACA JUGA: Gempar... Pemilik Komparasi Wuling Cortez Sama Mercedes-Benz S-Class Punya Sendiri, Ini Katanya)
Data Modifikasi
Kaki-kaki :
Pelek Work Brombacher 18x8+9 inci ET 35, ban Toyo T1 Sport 225/45 R18 depan dan 245/40 R18 belakang, per custom
Eksterior :
Add-on dody kit, add on diffuser, body sticker, black chrome sticker, dual tail pipe
Plus : Modifikasi yang aman dan masih nyaman
Minus: Body sticker tidak perlu