Begini Tampang HR-V Facelift Di Thailand Dan Malaysia, Indonesia Gak Lama Lagi

Joni Lono Mulia - Kamis, 12 Juli 2018 | 18:20 WIB

Honda HR-V facelift di Malaysia (Joni Lono Mulia - )

Otomotifnet.com - Produk SUV lansiran Honda telah wajah barunya di Thailand beberapa waktu silam, kini Honda berkunjung ke Malaysia.

Honda Malaysia memluncurkan HR-V facelift di hadapan publik dilansir melalui paultan.org.

Perubahan Honda HR-V yang tampak itu memang tidak cukup banyak.

Hampir sama dengan versi Honda HR-V facelift di Thailand.

Dari depan, perubahan terlihat jelas dari gril yang tegas, penggunaan headlamp full LED dan bagian bumper depan.

Weits, ternyata ada yang beda lo antara Honda HR-V facelift di Thailand dengan Malaysia.

(BACA JUGA: Heboh, Polisi Sukses Ringkus Pelaku Begal Di Tangerang, Gak Disangka Cara Nyamarnya )

Paultan.org
Penampakan belakang Honda HR-V facelift di Malaysia

Di Malaysia, HR-V facelift menggunakan pelek yang lebih bagus dari yang diperkenalkan di Thailand.

HR-V facelift di Malaysia menggunakan pelek model palang lima ukuran 18 inci two-tone.

Sedangkan di Thailand hanya menggunakan pelek 17 inci.

Untuk fitur keselamatan, HR-V facelift di Malaysia dibekali 6 airbags, Emergency Stop Signal (ESS), Vehicle Stability Assist (VSA), Hill Start Assist (HSA), serta Honda LaneWatch.

Sayangnya tidak ada fitur City Brake Active System (CTBA) pada HR-V facelift ini.

Untuk mesin masih sama dengan versi sebelumnya.

(BACA JUGA: Juragan Mah Bebas, Boyong Lebih Dari Satu Unit Pajero Sport, Mitsubishi Kecipratan Untung)

Paultan.org
Kiri pelek Honda HR-V facelift di Thailand, sedangkan kanan pelek Honda HR-V facelift di Malaysia
Honda HR-V dibekali mesin SOHC i-VTEC berkapasitas 1.800 cc.

Mesin itu mampu menghasilkan tenaga 140 dk dengan torsi 172 Nm.

Calon konsumen HR-V facelift di negara tetangga, Malaysia.

(BACA JUGA: Wow.. Aksesori Tambahan Ini Bisa Tangkal Jambret, Bilang Kepolisian)

Honda HR-V ini akan tersedia Agustus 2018 mendatang.

Nah, setelah Thailand dan kemudian Malaysia, 

Kira-kira, Indonesia kapan nih?