First Ride Viar E-Cross, Trail Listrik Yang Kayak Sepeda

Parwata - Minggu, 22 Juli 2018 | 11:00 WIB

Viar E-Cross. trail Listrik (Parwata - )

Fitur & Teknologi

Kapasitas baterai menjadi faktor pembeda antara Advance dan Lite. Advance dilengkapi dengan baterai 60 Volt/32 Ampere, sedangkan Lite 48 Volt/25 Ampere.

Selain itu, versi Advance dilengkapi dengan fitur fast charging, sehingga saat mengisi baterai hingga penuh butuh waktu 3 jam saja.

Bandingkan dengan Lite yang mencapai 6 jam, alias dua kali lipatnya. Menurut klaim dari Viar, jarak tempuh yang dapat dicapai sekitar 100 km.

Battery pack tersimpan rapi di rangka yang dapat dilepas apabila ingin menggantinya secara cepat.

Rizky/Otomotifnet
Ini indikator petunjuk kapasitas baterai

Kapasitas baterai menjadi faktor pembeda antara Advance dan Lite. Advance dilengkapi dengan baterai 60 Volt/32 Ampere, sedangkan Lite 48 Volt/25 Ampere.

Selain itu, versi Advance dilengkapi dengan fitur fast charging, sehingga saat mengisi baterai hingga penuh butuh waktu 3 jam saja.

Bandingkan dengan Lite yang mencapai 6 jam, alias dua kali lipatnya. Menurut klaim dari Viar, jarak tempuh yang dapat dicapai sekitar 100 km.

Battery pack tersimpan rapi di rangka yang dapat dilepas apabila ingin menggantinya secara cepat.

Caranya dengan membuka pemegang baterai dengan kunci kontak di sebelah kanan, lalu tinggal membuka pengunci baterai dan mencopot kabel yang terhubung padanya.

Lantas tinggal menarik ke atas dan menggantinya. Dan pada baterai ini terdapat indikator tingkat kapasitasnya dalam satuan persen.

(BACA JUGA: Bikers Wajib Tahu, Batas Usia Pemakaian Kabel Kelistrikan di Motor)

Viar E-Cross dibekali dengan motor listrik model Axial Flux. Daya dari motor diteruskan ke roda belakang melalui Multi Stage Coaxcial Transmission.

Sistem ini menggunakan dua penerus daya, sabuk (belt) dan rantai.

Belt berfungsi untuk menerima putaran tinggi dari motor listrik, kemudian dayanya diteruskan ke rantai di sebelah kanan motor.

Metode ini memungkinkan motor dapat bekerja pada putaran tinggi dengan konsumsi energi yang efisien, tapi tetap bisa menyalurkan tenaga secara responsif ke roda belakang.

Tak hanya kapasitas baterai, Advance dan Lite dibedakan dengan suspensi depan yang digunakan.

Tipe Advance menggunakan sok upside down full adjustable merek Fast Ace, sedangkan Lite hanya memakai sok teleskopik.

Bagian belakang menggunakan peredam kejut yang sama, yaitu single shock dengan multi-link. Oh ya, E-Cross dilengkapi ban dengan lebar 70/100-19 di kedua sisi.

(BACA JUGA: Pria ini Nekat Bikin Alat Deteksi Cacat Pada Sistem Kelistrikan)

Rizky/Otomotifnet
Baterai bisa dicopot kalau ingin melakukan penggantian cepat