Otomotifnet.com - Kubu Honda pabrikan sepertinya akan melakukan segala cara demi Jorge Lorenzo.
Tim Repsol Honda enggak mau kehilangan waktu setelah Jorge Lorenzo menekan kontrak untuk MotoGP 2019-2020.
Honda sempat diberi peringatan oleh Ducati tidak bisa menurunkan Jorge Lorenzo untuk tes pra musim MotoGP akhir tahun ini.
Tes pra musim buat pembalap dijadwalkan setelah seri akhir MotoGP.
MotoGP Valencia jadi seri terakhir setiap musim MotoGP.
Nah, kalau Jorge Lorenzo enggak bisa tes pra musim setelah MotoGP Valencia, berarti baru awal tahun 2019 Lorenzo mencoba Honda RC213V.
(BACA JUGA: Wow! Beginikah Wujud Yamaha Trail 150 cc Buatan Indonesia? Gak Lama Lagi Nongol)
Hanya butuh sekitar empat kali sesi tes Jorge Lorenzo mencoba Honda RC213V jika kesempatan Lorenzo cuma tes di awal 2019.
Maret akhir sudah masuk MotoGP Qatar sebagai seri pembuka.
"Kami enggak peduli dengan sikap Ducati. Paling penting bagaimana pembalap kami bisa secepat mungkin mencoba motor untuk balap musim berikutnya," jelas Alberto Puig, Team Principal Repsol Honda dikutip dari Crash.net.
(BACA JUGA: Bikin Parno, Nikita Mirzani Ngaku Dibuntuti Orang Tak Dikenal, Selalu Naik Motor Ini)
Sebelumnya pihak Repsol Honda belum mendapat jawaban dari Ducati tentang Jorge Lorenzo berkaitan tes pra musim akhir tahun ini.
"Semakin cepat bisa mencoba motor, semakin banyak data awal yang kami dapat," tutup Alberto Puig.
Sebenarnya apa yang menimpa kubu Honda pernah juga terjadi menimpa Valentino Rossi, seperti Ducati melarang tes pra musim di akhir musim.
(BACA JUGA: Polisi Masih Usut Konvoi Moge Arogan, Ibu-ibu Bawa Motor Matik Jadi Korban)
Tahun 2003 setelah seri terakhir MotoGP Valencia, Valentino Rossi tidak bisa mengetes Yamaha YZR-M1.
Valentino Rossi baru bisa menguji Yamaha YZR-M1 setelah awal tahun 2004 setelah MotoGP 2000-2003 bersama Honda.
Itu sih menjilat ludah sendiri sendiri namanya