Konsultasi Otomotif: Ada Bunyi Cetek-cetek di CVT Honda Beat

Parwata - Rabu, 17 Oktober 2018 | 12:00 WIB

Ilustrasi Honda BeAT (Parwata - )

Otomotifnet.com - Mas Aant, saya punya BeAT FI tahun 2013 dengan odometer 29 ribuan.

Yang ingin saya tanyakan, akhir-akhir ini sering muncul bunyi cetek-cetek di area CVT, tapi bunyinya tidak terus-menerus.

Ini yang bikin bingung orang bengkel, karena saat dicek justru tidak bunyi.

Kalau saya perhatikan bunyinya muncul saat berboncengan, jalan pelan dan sedikit menanjak.

Dan satu lagi, saat jalan pelan terasa tidak stabil, seperti ndut-ndutan, tapi bukan dari mesinnya, apa mungkin roller-nya peang?

Saya ganti v-belt set saat odometer 20 ribuan di bengkel resmi, apa mungkin roller-nya gak ikut diganti ya?

Atas pencerahannya, saya ucapkan terima kasih, dan mohon maaf jika masalah ini sudah pernah diulas sebelumnya.

Anto
Jakarta Selatan

Halo juga Mas Anto, bagaimana kabarnya? Semoga dalam kondisi sehat selalu.

Bunyi cetek-cetek di area CVT penyebabnya bisa dari beberapa hal, tapi coba cek dahulu bagian puli primer atau yang depan, periksa kondisi slide piece, yaitu komponen kecil yang sesuai namanya dia sebagai bantalan ketika drive face maju mundur karena dorongan roller.

Biasanya nih, lama-lama jadi aus sehingga timbul celah, akibatnya ketika drive face bergerak menimbulkan bunyi cetek-cetek seperti yang sering terdengar.

Solusinya tentu ganti saja dengan yang baru.

Mumpung CVT dibongkar, periksa juga kondisi roller, kalau memang tampak jelas peang jangan ragu ganti yang baru, agar gejala ndut-ndutan seperti yang dirasakan bisa hilang.

Selain itu, periksa juga kondisi driven pulley alias puli belakang. Di dalamnya ada 2 titik yang bisa berperan terjadi ndut-ndutan.

Pertama dari 3 buah karet peredam sepatu kopling, yang seiring pemakaian bisa mengeras dan peang.

Ganti saja jika memang tak normal lagi. Yang kedua periksa pin guide dari movable driven face, itu loh alur miring yang membuat puli belakang bisa membuka dan menutup.


Kondisinya harus terlumasi atau ada grease, jika kering kasih lagi agar gerakan lancar sehingga tak lagi ndut-ndutan.

Demikian jawaban saya, semoga bisa membantu.

Telah dimuat di Tabloid Otomotif edisi 10-XXVII- hal 20