Otomotifnet.com - Kipas pendingin (cooling fan) mengembuskan udara ke radiator.
Fungsinya sebagai pendingin cairan radiator.
Ada dua jenis kipas pendingin di mesin mobil, yaitu kipas mekanis dan kipas elektrik.
Kipas mekanis sudah digunakan sejak air dijadikan alat untuk mendinginkan mesin.
Jenis ini masih dibagi lagi menjadi dua, yaitu kipas full mekanis dan kipas dengan mengunakan viscous kopling atau viscous fan.
Yuk simak lebih dalam.
(BACA JUGA: Jangan Waswas Kunci Keyless Honda PCX Hilang, Nih Langkah Solusinya)
1. Kipas Mekanis
Kipas full mekanis terhubung langsung dengan water pump pada mesin.
Ini merupakan jenis yang paling badak dan ringan perawatannya.
Sejauh bilahnya utuh, kondisi water pump serta sabuk kipasnya terpasang dengan baik, ia bisa bekerja mendinginkan air radiator.
Namun, karena menggunakan tenaga mesin dan berotasi sesuai dengan putaran mesin, kipas mekanis ini cukup melahap tenaga mesin
Selain itu, embusan angin yang dihasilkannya pun sesuai dengan
kondisi putaran mesin.
Hal ini membuatnya tidak cocok dengan mesin modern dengan kompresi tinggi yang menghasilkan panas yang tinggi pula.
(BACA JUGA: Terkuak, Ini Detail Mitsubishi Triton Baru Yang Masih Rahasia)