Otomotifnet.com - Memilih aliran modifikasi butuh pertimbangan, salah satunya disesuaikan dengan postur badan.
Jangan sampai motor keren, tapi dilihatnya gak cocok saat dinaiki.
Itu pertimbangan Ricky Christmonaldi saat akan memodifikasi Kawasaki W175.
“Konsep awalnya mau bikin tracker karena terlihat gagah dan tinggi. Tapi setelah dipertimbangkan dengan ukuran badan ternyata gak cocok,” bukanya.
Modifikasi ringan akhirnya ditempuh dengan pasang back rack, mengganti knalpot dan karburator pakai Yamaha RX-King berventuri 26 mm.
“Suara dan tarikan lebih enak, jadi ngebas dan lebih padat. Kebetulan model knalpotnya ngedukung juga nih model jadul gitu,” ujar Ricky, panggilan akrabnya.
(BACA JUGA: Kopling W175 Enggak Berfungsi Saat Dingin? Ini Solusinya)
Setelah melakukan modifikasi ringan, Ricky justru tertimpa musibah.
“Kecelakaan dan tangki penyok. Akhirnya didempul dan cat ulang lagi warna hijau, eh ternyata malah jadi mirip Royal Enfield (RE),” kekehnya.