Sensor oksigen
Sensor oksigen (oxygen sensor) merupakan sensor yang berfungsi untuk memantau emisi gas buang dan pembakaran di mesin dengan menghitung jumlah oksigen pada gas buang.
Jika bermasalah, akan membuat putaran mesin tersendat dan mudah mati. Kerusakan pada sensor ini pun akan membuat lampu indikator check engine menyala.
Penyebabnya rusaknya oxygen sensor ini bervariasi, mulai dari penggunaan bahan bakar tidak sesuai dengan spesifikasi mesin, penggunaan aditif bahan bakar secara berlebihan hingga kabel sensor yang rusak akibat usia.
Baca Juga : Cukup Baca, Sudah Bisa Tahu Problem Mesin Diesel, Baca Apanya Sih?
“Untuk mengetahuinya, bisa dicek menggunakan engine scanner atau gas analyzer,” ujar Apau dari bengkel Advance Motor Sport di bilangan Arteri Kelapa Dua, Kebon Jeruk, Jakarta Barat.
Jika rusak total, satu-satunya solusi ialah dengan mengganti sensor oksigen dengan yang baru.
Harganya berkisar Rp 1,2 juta hingga 1,3 juta. O iya, harga tersebut belum termasuk jasa pengecekan dan instalasi.