Otomotifnet.com - Cakram floating yang dipasangkan ke motor akan berfungsi kurang maksimal jika salah kawin.
Padahal, sebenarnya cakram floating sendiri dipasang justru untuk meningkatkan performa pengereman di motor.
Penggunaan cakram floating yang piringannya punya ring agar fleksibel ini diakui bikin pengereman lebih sempurna.
M. Abidin GM After Sales dan Motorsport PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) juga pernah jelaskan keunggulan cakram floating.
(Baca Juga : Botol Oli Bekas Bolong-Bolong Di Bawah, Trik Netizen Kurangi Oli Palsu)
"Jarak main cakram itu yang bikin pengereman floating disc brake lebih bagus. Floating juga mempercepat pelepasan panas, mencegah rem macet dan floating tadi juga mencegah terjadinya cakram melengkung karena panas," ujarnya.
Namun, ternyata fungsi cakram floating juga bisa kurang maksimal kalau salah dikawinkan.
Maksudnya jika dikawinkan dengan jenis kaliper rem yang digunakan.
"Aslinya, floating disc brake dipasangkan dengan kaliper model radial. Kaliper radial punya piston yang mendorong saling berlawanan," tambahnya.
(Baca Juga : Ganti Kampas Rem Motor Jangan Bareng Depan Belakang, Bisa Nyelonong)
Saat disandingkan dengan kaliper model radial, fungsi cakram floating menjadi lebih maksimal karena mendapatkan tekanan dari dua arah kaliper.
Berbeda hasilnya jika disandingkan dengan kaliper rem yang banyak digunakan motor berkapasitas kecil yang cuma punya dorongan piston kaliper satu sisi.
Kinerjanya menjadi kurang optimal karena sebenarnya kaliper jenis itu juga masih bisa bergerak alias tidak diam.
Kenyataannya, masih banyak bikers yang mengawinkan cakram floating dengan kaliper rem standar.
Efeknya tadi, kinerja cakram floating-nya jadi tidak maksimal.