Bos Tech3 Senang Bukan Kepalang, Dapat Motor Spek Pabrikan Dari KTM

Irsyaad Wijaya - Minggu, 13 Januari 2019 | 14:00 WIB

Red Bull KTM Tech3 dapat RC16 (Irsyaad Wijaya - )

Otomotifnet.com - Tim Red Bull KTM Tech3 senang menghadapi MotoGP 2019.

Pasalnya tim besutan Herve Poncharal ini mendapat dua motor pabrikan, KTM RC16.

Bersama Hafizh Syahrin dan Miguel Oliveira, Poncharal optimis bisa membantu KTM mengembangkan motor RC16.

Dengan begitu, KTM akan menurunkan empat pembalap dengan spek motor yang sama, hingga data yang masuk akan mempercepat pengembangan RC16.

(Baca Juga : Upss, Bos Tech3 Mulai Bandingkan KTM Sama Tim Lain, Ini Perasaannya)

"Musim ini kami bakal mengalami hal yang unik dan tak pernah terjadi sebelumnya," kata Herve Poncharal dilansir dari Speedweek.

"KTM menyediakan empat motor identik, hal yang berbeda dengan masa lalu. Jadi kami akan membantu mereka berakselerasi," sambung Poncharal.

"Dengan Hafizh dan Miguel, kami akan jadi tim junior, tapi kami akan mendapat motor yang sama, dan ini sangat penting," ungkap Poncharal.

Saat bernaung di bawah bendera Yamaha, Tech3 memang merupakan salah satu tim satelit paling kuat dan disegani di MotoGP.

(Baca Juga : Line-Up Pembalap MotoGP 2019 Setelah Miguel Oliveira Dikontrak Tech3-KTM)

Sayangnya, permintaan mereka untuk memiliki satu motor spek pabrikan selalu ditolak Yamaha.

Ketika KTM menawarkan dua motor spek pabrikan sekaligus pada awal 2018, Poncharal pun senang bukan kepalang.

"Inilah yang sangat kami sukai dari KTM, mereka langsung berkata bakal menyediakan motor yang sama dengan evolusi serupa, dan akan terus begini sampai 2020," jelas Poncharal.

"Jika kami tak punya motor yang sama, maka feedback dari para pembalap takkan terlalu berguna, Jadi ini solusi yang baik, dan ini usaha besar dari KTM," ujarnya.

Poncharal pun mengaku optimistis mengenai kerja samanya dengan KTM.

Mengingat pabrikan asal Austria tersebut sukses di Moto2, Moto3, MXGP dan Reli Dakar.

twitter/@Mania__Moto
Bos Tech3, Herve Poncharal siap bantu KTM maju di MotoGP 2019