Cegah Gredek di CVT Motor Matic, Bersihkan Sampai Lubangi Kampas Ganda

Ignatius Ferdian - Kamis, 21 Maret 2019 | 21:00 WIB

Ilustrasi CVT di motor matic (Ignatius Ferdian - )

Otomotifnet.com - Lagi heboh-hebohnya petisi online akibat gejala gredek di Honda PCX 2018. 

Padahal masalah gredek di CVT motor matic bukanlah hal baru.

Umumnya muncul karena kotoran dan beberapa hal-hal sepele lainnya.

Namun ada beberapa cara mudah untuk hilangkan masalah gredek di CVT motor matic.

(Baca Juga : Yamaha NMAX Makin Pakem, Kaliper Rem Pakai R15, Tersedia Warna Emas dan Hitam)

"Gredek itu timbul biasanya di mangkok kampas ganda. Penyebabnya cuma kotor," buka Zenal dari Rafi Matic.

Cara paling gampang untuk menghilangi masalah atau gejala gredek di CVT motor matic adalah dengan dibersihkan.

"Cukup bersihkan kotoran di mangkuk ganda agar tidak memunculkan getaran saat kampas ganda bersentuhan dengan mangkuk ganda," tambah mekanik yang bengkelnya terletak di Jalan Pitara Raya, Depok, Jawa Barat ini.

Ingat, kotoran bisa kembali muncul di area kampas ganda seiring pemakaian.

(Baca Juga : Rem Yamaha NMAX Kurang Pakem? Ganti Kaliper Pakai Punya R15 )

Togi Sitio
Mangkok kampas ganda Yamaha Lexi yang dibolongin

Cara kedua yang lebih dalam bisa dengan melubangi area mangkuk kampas ganda.

"Dibolongi di pinggirnya supaya kotoran langsung ke dasar blok CVT dan kampas gandanya lebih menggigit," sahutnya.

Dengan memanfaatkan gaya sentrifugal, debu-debu sisa kampas ganda akan keluar melalui lubang-lubang yang dibuat di mangkok ganda.

Alhasil, risiko munculnya masalah gredek di CVT bisa dihindari.

(Baca Juga : Knalpot Racing Motor Karbu dan Injeksi Beda, Asal Pasang, Suara Khas Hilang)

Nurul | GridOto
Kampas ganda motor matic

Selanjutnya yang diubah adalah kampas gandanya.

"Biasanya kami kasih pola silang-silang permukaannya menggunakan gergaji besi agar lebih gigit lagi," ujar pria jebolan Takutic ini.

Namun dengan modifikasi kampas dan mangkok gandanya bukan berarti Honda Vario kamu bebas gredek.

Sebab, jika ada kotoran yang kembali menumpuk otomatis gejala itu akan muncul lagi.
Makanya tetap harus dibersihkan secara rutin bagian CVT-nya.

Minimal per 6.000 km sekali sambil dicek komponen lainnya.