Reli Dakar 2020 Hijrah ke Timur Tengah, Arab Saudi Jadi Arena Baru

Irsyaad Wijaya - Kamis, 18 April 2019 | 11:15 WIB

Juara dunia F1 Fernando Alonso mencoba mobil Toyota Hilux Reli Dakar di Afrika Selatan (Irsyaad Wijaya - )

Otomotifnet.com - Balap mobil terganas, Reli Dakar berganti arena ke timur tengah.

Sebelumnya, gelaran Reli Dakar selalu digelar di Amerika Latin seperti Argentina, Peru, dan Bolivia.

Kontur gurun pasir, rawa, sampai lautan padang garam sudah pernah dijelajahi oleh para pereli kondisi ekstrem.

Tapi di 2020 akan jadi petualangan baru karena Reli Dakar berhijrah ke Arab Saudi.

(Baca Juga : Masih Pakai Ban Dalam, Ada Rahasia Ban Motor Reli Dakar Antibocor)

Kontrak awalnya adalah sampai 5 tahun ke depan, jadi dari 2020 sampai 2024.

"Saya sendiri cukup tertantang dengan petualangan baru kami di Arab Saudi karena pasti akan ada kondisi yang belum pernah kami jumpai," ucap David Castera, Direktur promotor Reli Dakar, ASO Motorsport.

"Semua sistem navigasi pasti akan memberikan kejutan bagi setiap peserta dan pasir di Arab Saud pasti akan lebih menyenangkan," tambahnya.

Padang pasir di Arab Saudi memiliki luas 1,4 juta km persegi.

(Baca Juga : Ikutan Reli Dakar 2019, Barang Sebanyak Ini Diboyong Pembalap)

Belum kontur lain yang memiliki sungai dan juga oase-oase.

Ditambah lagi, suhu udara di negeri Arab yang pastinya tergolong ekstrem untuk para peserta.

Namun, jika digelar akhir tahun, setidaknya akan lebih bersahabat.

Arab Saudi memang sudah mulai terbuka untuk ajang motorsport guna meningkatkan pariwisata.

Sebelum Reli Dakar, Arab Saudi sudah menggelar Formula E terlebih dahulu.