Beda Odomoter Digital Dan Analog Kalau Angkanya Mentok, Mulai Dari 0 Lagi?

Ignatius Ferdian - Rabu, 8 Mei 2019 | 18:05 WIB

Odometer di speedometer analog otomatis kembali ke 0 km saat mentok (Ignatius Ferdian - )

Otomotifnet.com - Saat jarak tempuh kilometer di motor sudah mentok, ternyata ada perbedaan yang terjadi pada panel instrumen digital dan analog.

Walaupun motornya belum pernah digunakan hingga mentok, tentunya banyak dari kalian yang penasaran.

Selain memiliki perbedaan tampilan, saat kilometer motor sudah mentok kedua jenis instrumen tersebut akan menampilkan hal berbeda.

“Kalau jenis analog itu akan secara otomatis saat tembus 9999xx km, dia akan kembali ke angka 0 km,” buka Sugiarto dari bengkel speedometer Angkasa Jaya Motor di Jakarta Pusat.

(Baca Juga : Motor Rem ABS Bisa 'Disulap' Jadi Non ABS, Pengerjaan Maksimal 2 Hari, Bayar Segini)

alonrider blogspot
Ilustrasi odometer mentok di angka 9999xx km

Hal ini dimungkinkan karena odometer analog punya prinsip kerja mekanis yang sifatnya sederhana dibanding digital.

Oleh sebab itu tipe analog tidak hanya ditemui pada motor lawas, sebab beberapa motor baru masih pakai jenis tersebut.

Contoh motor baru yang masih pakai jenis analog adalah Suzuki NEX FI, Honda Supra X125 FI, serta Yamaha Mio M3.

“Berdasarkan temuan kita, odometer tipe digital hasilnya bisa berbeda tergantung motor itu sendiri,” lengkapnya.

(Baca Juga : Mengenal Istilah Ban Bias Dan Radial, Mulai Bahan Sampai Daya Redam)

Contohnya ada yang kembali dengan muncul angka 1 di depan atau berhenti di angka 9999xx km.

“Hasil tersebut bahkan bisa berbeda di motor tipe dan merek sama. Contoh di Honda Supra X125 lawas ada yang berhenti ada juga yang muncul angka 1,” pungkasnya.