Kepada netizen, Wahyu berpesan untuk tidak terlalu jauh mencampuri privasi keluarga.
Apalagi sampai mendoakan yang jelek semisal "paling nek pisah dijaluk neh (Paling kalau cerai diminta lagi)".
"Karena nikah itu untuk selamanya, bukan gaya-gayaan," imbuhnya.Wahyu juga menanggapi netizen yang berkomentar "paling habis ini bingung mikir cicilan."
Menurutnya, banyak warganet menggunakan acuan pelat nomor berakhiran XX atau XY sebagai tanda mobil kredit atau beli tunai.
(Baca Juga: Toyota Hilux Tertancap Lumpur Sungai, Roda Terbenam, Pejalan Kaki Luka Parah)
"Padahal saya pernah tanya ke pihak dealer, XX dan XY tidak bisa jadi patokan cash atau kredit.
Semua itu bejo-beji (untung-untungan).Semua sudah dari kepolisian yang mengatur," ucapnya.
Wahyu berharap netizen memberi pihak keluarga ruang privasi, bukan malah berkomentar negatif yang bisa menyakiti hati.
Artikel serupa telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul Heboh Seserahan Honda HRV Dikirim Pakai Towing di Pati, Mempelai Pria Juga Serahkan Nmax