"Saya waktu itu baru akan berangkat ke pasar ke arah Purwokerto, mobilnya memang lajunya cepat sekali dan suaranya nggerung" kata Tarwono, (26/9/19).
"Didalam Pajero Sport tersebut terdapat 4 orang, yaitu 2 laki-laki dan 2 orang perempuan," imbuhnya.
Tarwono kala itu mencoba menyalip sebelum tikungan dan turunan yang berada dekat dengan Kampus Poltekes Baturraden.
Menurutnya, posisi Pajero Sport kala itu memang sudah masuk jalur lawan, condong ke arah sisi kanan jalan.
(Baca Juga: Pajero Sport Pecah Ban di Kecepatan 120 Km/Jam, Terpelanting Lalu Telentang di Tol)
Tidak lama setelah itu, Pajero Sport sudah seperti tak terkendali dan menghajar gerobak-gerobak yang berada di sisi kanan jalan.
Nahas, Kusmiati (35) warga RT 2 RW 5, Grumbul Karangbatur, Desa Karangtengah, Kecamatan Baturraden yang sedang berbelanja sayur, tertabrak Pajero Sport dan terseret hingga menabrak rumah yang ada di depannya.
Kusmiati tewas seketika karena tertabrak Pajero Sport yang melaju kencang.
"Pajero Sport waktu itu kencang sekali, kebetulan bu Kusmiati sedang belanja di depan saya, saya sempat menghindar.