Otomotifnet.com - Sebuah Toyota Calya remuk disenggol kereta api KA Brantas.
Bagian depan teriris, akibat dihantam lokomotif KA Brantas di perlintasan tanap palang pintu KM 169+1/2 petak jalan antara stasiun Ngujang-stasiun Kras, Kabupaten Kediri, Jatim.
Selain bagian bumper, gril dan headlamp terpotong, kap mesin sampai lepas dari braket.
Serta kaca depan sisi kiri tampak retak dan area mesin porak-poranda.
(Baca Juga: Sigra Keriput Luar Dalam, Diseret Kereta Api, 7 Orang Hilang Nyawanya)
Calya merah bernopol AG 1609 HI saat itu dikemudikan seorang dokter bernama Wiwin Sulastri warga Dawuhan, Kras, kabupaten Kediri, Jatim, (27/12/19).
Meski bagian depan hancur, pengemudi masih dalam kondisi selamat.
Kasi Humas Polsek Kras, Aiptu Ari Asanto saat dikonfirmasi menjelaskan, pengemudi selamat.
"Alhamdulillah tidak ada korban, hanya kerusakan material," jelasnya.
Sementara Ixfan Hendriwintoko, Manager Humas Daop 7 Madiun mengimbau para pengguna jalan untuk lebih berhati-hati saat melewati perlintasan rel KA.
"Kami mendorong pemerintahan atau instansi terkait untuk melakukan penutupan sesuai amanah UU No 23 /2007 tentang Perkeretaapian Perlintasan Tanpa Izin," ungkapnya.
Selain itu, Ixfan juga mengatakan, saat akan melewati perlintasan rel KA pengemudi harus memperlambat dan tengok kanan kiri guna memastikan tak ada KA yang akan melintas, serta mendahulukan perjalanan KA.
Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Disenggol KA Brantas, Toyota Calya Milik Dokter di Kediri Hancur, Ajaib Penumpang Selamat Tanpa Luka