Motor Trail Jadi Supermoto Tak Cuma Modal Pelek, Part Ini Disarankan Ganti

Ignatius Ferdian - Sabtu, 28 Desember 2019 | 13:30 WIB

Kawasaki KLX150BF Racing Supermoto IF Garage (Ignatius Ferdian - )

Otomotifnet.com - Banyak yang mengira motor trail yang berubah jadi supermoto cukup ganti ban aspal dan ganti pelek.

Memang definisinya, motor supermoto itu adalah motor trail yang pakai ban aspal sehingga penggunaannya lebih ke arah on road.

Tapi kalau modal ganti pelek dan ban saja dijamin ubahan masih belum maksimal.

Ada yang perlu diperhatikan agar ubahan yang dilakukan membuat motor tetap enak untuk dipakai harian.

(Baca Juga: Honda ADV150 Bugar, Tarikan Awal Loyo Sembuh, Ganti Roller Obatnya)

Apa saja yang harus diperhatikan?

1. Pelek dan Ban

Isal/GridOto.com
Proses pemasangan ban tubeless di pelk jari-jari

Salah satu yang paling kelihatan dari supermoto adalah peleknya yang tentu berbeda dari motor jenis trail.

Pemilihan pelek buat ubah motor trail jadi supermoto ternyata enggak boleh asal.

"Untuk harian saya sarankan pakai pelek ring 17 dan untuk pelek belakang lebar maksimal 3,5 inci," sahut Asep dari MT Motor, bengkel spesialis motor trail kepada Gridoto.com beberapa waktu lalu.

Sebab jika pelek belakang lebih dari 3,5 inci harus ada beberapa ubahan.

"Jadinya enggak Plug N Play (Pnp), harus tambah dudukan rantai/spacer," sahut pria yang punya bengkel di Jalan H. Kelik No. 27, Srengseng, Jakarta Barat.

(Baca Juga: PCX 150, ADV150, Vario 125 Dan 150 Bebas Gredek, Jangan Asal Lubangi Mangkok CVT!)